Tutup Drama Toa, Zaskia Adya Mecca Temui Pemuda yang Bangunkan Sahur Di Masjid Untuk Klarifikasi
Instagram/zaskiadyamecca
Selebriti

Zaskia Adya Mecca akhirnya menemui pemuda yang membangunkan sahur di masjid. Pada pertemuannya tersebut, sang pemuda lantas menyampaikan klarifikasinya.

WowKeren - Beberapa hari ke belakang media sosial sedang heboh soal Zaskia Adya Mecca yang melayangkan protes terkait cara membangunkan sahur. Setelah menimbulkan keramaian di media sosial hingga memicu sedikit pro kontra, Zaskia akhirnya mendatangkan oknum pelaku aksi membangunkan sahur dengan cara yang ngegas tersebut.

Oknum tersebut tidak lain adalah tetangga rumah Zaskia sendiri. Ia seorang pemuda bernama Rama. Saat bertemu dengan Zaskia, Rama menjelaskan soal motivasinya membangunkan sahur dengan menggunakan toa masjid.

Rama menerangkan bahwa niatannya tak lebih agar orang yang menjalankan ibadah puasa bisa semangat untuk melakukan sahur. "Tahun lalu gak seperti itu, tapi saya mencoba hal yang baru saja, supaya orang yang menjalankan ibadah puasa semangat gitu loh, ayo cepet bangun, sahur, dan selesai sahur pun tetap semangat," terang Rama.

Zaskia lantas menerangkan alasan mengapa ia mau bertemu dengan pemuda tersebut. Ia menjelaskan bahwa dirinya masih ingin terus berhubungan dengan baik pada tetangganya tersebut meskipun berbeda pendapat.


Sementara itu, Rama juga mengakui bahwa baru kali ini ia mendapatkan teguran soal cara membangunkan sahur. Namun alih-alih marah, Rama justru berlapang dada untuk menerima kritikan.

Rama juga siap untuk mengubah caranya dalam membangunkan sahur. "Menurut saya gak masalah sih biasa-biasa aja. Dengan cara yang berbeda, gak ada yang teriak-teriak gitu," pungkas Rama.

Di sisi lain, Zaskia juga menjelaskan bahwa ini Ini akan jadi penutup soal drama toa sehingga ia tak ingin ada kontroversi lagi soal hal tersebut. Zaskia juga enggan membahas soal sekelompok remaja yang menyindirnya gegara mempermasalahkan soal toa sahur. Dimana, mereka sengaja bersuara keras di depan rumah Zaskia.

Saya enggak bahas anak-anak yang bangunin keliling kampung, karena ya sudah terbiasa ada dan menjadi tradisi juga. Semangat tersendiri buat si anak-anak tersebut menjalankan “ritual” keliling kampung bangunin sahurnya,” tulis Zaskia mengiringi video unggahannya.

Lantas mumpung belum menjadi budaya dan tradisi, Zaskia mengajak saling mengemukakan pendapat dari dua sisi. “Berbeda pendapat bukan berarti bermusuhan, kita tinggal di tengah pluralisme yang kental di Indonesia. Alhamdulillah tetap bisa hidup berdampingan dengan baik, saling menghargai dan mencoba memahami maksud satu sama lain,” tuturnya.

(wk/lail)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait