Penangkapan Munarman oleh Densus 88 menjadi perbincangan hangat publik. Nama eks Sekretaris Umum FPI itu hingga kini bahkan menjadi trending di lini masa Twiter.
- Diah Candra Trisanti
- Selasa, 27 April 2021 - 22:58 WIB
WowKeren - Penangkapan Munarman, mantan Sekretaris Umum Front Pembela Islam (FPI) menjadi perbincangan hangat masyarakat Indonesia di media sosial. Bahkan nama Munarman hingga kini masih menjadi trending di lini masa Twitter.
Seperti diketahui, Munarman ditangkap Densus 88 di kediamannya di Pamulang, Tangsel, sekitar pukul 15.00 WIB. Penangkapan Munarman dilakukan usai diduga terlibat dalam kegiatan baiat di tiga kota terkait tindak pidana terorisme.
Munarman juga disebut menyembunyikan informasi soal terorisme. Muncul dugaan jika Munarman sengaja menggerakkan orang lain untuk melakukan tindak pidana terorisme.
Di tengah ramainya perbincangan, baru-baru ini beredar isi chat grup diduga eks anggota FPI. Grup bernama "Silaturahmi Jawara Muslim" itu disebut-sebut mulai panik atas penangkapan Munarman.
Para anggota grup pun terlihat membahas video penangkapan Munarman. Beredarnya isi chat diduga eks anggota FPI itu pun menuai beragam reaksi netizen.
Sementara itu, Munarman kini dibawa ke Polda Metro Jaya untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. ia tiba di Polda Metro Jaya sekitar pukul 19.30 WIB dengan tangan terborgol dan mata tertutup kain hitam.
Usai penangkapan Munarman, polisi juga menggeledah eks markas FPI di Petamburan, Jakarta Pusat. Dalam penggeledehan itu, ditemukan atribut terlarang hingga bahan peledak.
Sementara itu, jauh sebelum bergabung dengan FPI, Munarman dikenal sebagai aktivis prodemokrasi. Kariernya dimulai saat ia bergabung dengan Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI) di Palembang. Munarman juga pernah menjadi anggota tim pengacara Abu Bakar Ba'asyir yang terjerat kasus bom Bali. Hingga akhirnya ia semakin dekat dengan Habib Rizieq Shihab dan menduduki posisi penting di FPI.
(wk/diah)
