Eks Sekum FPI Munarman ditangkap Densus 88 dengan dugaan terkait terorisme. Di sisi lain, beberapa bulan sebelumnya beredar kabar Munarman hendak menyumbang hingga Rp100 juta.
- Elvariza Opita
- Rabu, 28 April 2021 - 12:21 WIB
WowKeren - Mantan Sekretaris Umum FPI Munarman ditangkap oleh Detasemen Khusus 88 Antiteror Polri pada Selasa (27/4) sore. Penangkapan ini sontak menyita perhatian nasional dan tentu saja di kalangan warga Perumahan Modernhill, Pondok Cabe, Kecamatan Pamulang, Tangerang Selatan.
Rupanya para tetangga tidak menyangka Munarman terkait dengan kasus terorisme. Dan ketika para tetangga ini dimintai kesaksian, ada yang menyebutkan perihal rencana Munarman menyumbang hingga Rp100 juta.
Niatan menyumbang ini disampaikan Munarman sekitar beberapa bulan sebelum kasus Habib Rizieq Syihab mencuat. Rupanya sumbangan itu akan digunakan untuk menaikkan kubah Masjid Ar Rohmat agar cepat selesai pembangunannya.
Menurut para tetangga, Munarman merupakan sosok yang sangat sosial dan dermawan di lingkungan rumahnya. "Beliau kalau kerja suka pakai ojek warga kampung. Enggak ada jeda antara beliau dengan warga kampung," papar salah satu jemaah di masjid lingkungan rumah Munarman itu, dikutip dari JPNN, Rabu (28/4).
Tetangga lain pun menuturkan, sosok Munarman dan keluarga jauh dari kesan radikalisme hingga terlibat terorisme. Istri dan 4 anak Munarman pun bergaul selayaknya masyarakat umum serta tidak menyendiri atau berkelompok.
"Mbaknya (asisten rumah tangga) juga suka pakai baju pendek, enggak panjang. Enggak pakai jilbab juga," sambung tetangga Munarman yang tak disebutkan namanya itu. "Makanya kami terkejut sekali dengan kejadian kemarin."
"Anak saya suka main sama anak Pak Munarman. Enggak ada yang aneh," imbuh tetangga Munarman yang lain. Karena itulah, para warga sekitar juga merasa terkejut dengan penangkapan Munarman oleh Densus 88 pada Selasa sore itu.
"Beliau itu enggak pernah absen jemaah Subuh. Kalau lagi di rumah, pasti jemaah tarawih dan salat lainnya," terang seorang tetangga.
Seorang tetangga lain pun menggambarkan Munarman dan istri sebagai sosok yang lemah lembut serta tidak meledak-ledak. Dan di sisi lain, mengutip JPNN, kawasan Modernhill sudah kembali normal. Untuk di Klaster Lembah Pinus sendiri para sekuriti juga sudah bertugas selayaknya petugas keamanan di klaster lain.
(wk/elva)
