327 WNI Tetap Boleh Berangkat Haji 2021 Meski Pandemi, Ini Persyaratannya
Nasional

Arab Saudi memulai rangkaian ibadah Haji 2021 pekan ini dan dari 60 ribu jemaah yang diberi izin, ternyata ada 327 WNI di antaranya. Berikut penjelasan KJRI Jeddah soal WNI tersebut.

WowKeren - Arab Saudi membatasi jumlah jemaah ibadah Haji 2021 lantaran masih wabah COVID-19. Kuotanya hanya dibatasi 60 ribu dan ternyata 327 di antaranya bisa diikuti oleh WNI.

Rupanya ke-327 WNI ini adalah ekspatriat yang sudah menetap di Arab Saudi. Kabar soal ratusan WNI yang boleh mengikuti ibadah Haji ini disampaikan oleh Konsul Haji, KJRI Jeddah, Arab Saudi, Endang Jumali.

"Saat ini sudah terdata 327 WNI yang menjadi jemaah haji tahun ini. Mereka adalah WNI yang selama ini sudah menetap di Arab Saudi dan ikut mendaftar sebagai calon jemaah sesuai prosedur yang diberlakukan Saudi," terang Endang, Jumat (16/7).

Sebab Arab Saudi memang membatasi ibadah Haji 2021 hanya untuk warganya dan ekspatriat yang telah menetap di negaranya. Dan ke-327 WNI ini ikut mendaftar bersama 500 ribu peserta lain, di mana untuk WNI sendiri kebanyakan merupakan unsur diplomat (KBRI dan KJRI), Pekerja Migran Indonesia (PMI), mahasiswa Indonesia, dan sejumlah WNI lain yang memang sudah lama menetap di Arab Saudi.


Lantas mungkinkah jumlah jemaah ini akan bertambah? Menurut Endang masih bisa bertambah karena selama ini datanya terus berkembang dinamis dan mungkin baru final dalam beberapa hari ke depan.

"Proses pendataan WNI yang berhaji tahun ini masih dilakukan. Data kita akan terus berkembang. Mungkin baru final saat wukuf di Arafah atau menginap di Mina," terang Endang. "Jadi masih memungkinkan untuk terus bertambah."

Indonesia sendiri memilih membatalkan perjalanan ibadah Haji 2021 karena kondisi pandemi COVID-19 yang belum memungkinkan. Keputusan ini diambil bahkan sebelum Arab Saudi memutuskan regulasi ibadah Haji 2021 di negaranya.

Arab Saudi memang melakukan langkah mitigasi ketat demi mencegah ibadah Haji menjadi wadah berkembangnya wabah COVID-19 dengan pesat. Karena itulah jumlah jemaahnya dibatasi hanya 60 ribu, padahal sebelum pandemi bisa mencapai 2 juta orang.

(wk/elva)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait