Kartika Putri belum lama ini berduka lantaran sang ibunda tercinta meninggal dunia usai berjuang sembuh dari virus Covid-19. Sejumlah fakta mengejutkan lantas disampaikan Karput.
- Sisilia Rizky Azalea
- Jumat, 16 Juli 2021 - 19:48 WIB
WowKeren - Selebriti cantik Kartika Putri belum lama ini tengah berduka lantaran kehilangan sang ibunda tercinta. Ibunda Karput meninggal dunia usai berjuang sembuh melawan Covid-19.
Merindingnya, Karput mengatakan bahwa sang ibunda sudah sempat meninggalkan tanda-tanda bak sudah berpamitan untuk menghadap Allah SWT. Bahkan, Karput menyebut sang ibunda sudah sempat mengutarakan keinginannya untuk bisa meninggal dunia karena wabah Covid-19.
Pasalnya, meninggal akibat Covid-19 dipercaya sebagai kematian yang syahid. Yang mana nantinya para umat muslim tersebut akan mendapatkan indahnya Surga Allah SWT. Benar saja, keinginan ibunda Karput nyatanya dikabulkan oleh Tuhan.
Permintaan itu dikatakan Karput sudah disampaikan sang ibunda kepada para mantu dan anak-anaknya. Hal itu disampaikan Karput dengan air mata lantaran kembali mengenang almarhum sang ibunda.
"Dan ternyata memang Mamah sudah banyak banget memberikan tanda kepada kami semua, bahkan Mamah sempat ngobrol ke mantu-mantunya sama kakak aku juga, beliau bilang Mamah mau lah meninggal karena kena Covid," terang Kartika. "Soalnya meninggalnya, meninggalnya Syahid, masuk Surga tanpa Hisab enak banget, Mamah mau, cuman mantu-mantu sama anak-anak Mama bilang 'Mamah Apaan Sih'."
Suami Karput yakni Habib Usman juga senantiasa berada di samping sang istri untuk menguatkan. Habib lantas berpesan kepada Karput untuk semakin meningkatkan ketaatan kepada Tuhan. Habib mengatakan kepada Kartika jika ibundanya sudah meninggal dengan tenang dan syahid.
Menurut Habib Usman, orang yang meninggal secara syahid memiliki kedudukan yang tinggi di mata Allah SWT. Bahkan Habib menyebut sang mertua semakin giat beribadah sebelum meninggal dunia.
"Yang pertama selalu bilang, Mamah Alhamdulillah udah syahid, sekarang tinggal putrinya harus lebih taat sama Allah, deket lagi sama Allah," tutur Habib Usman. "Karena kalau yang syahid itu punya kedudukan tinggi di mata Allah."
(wk/Sisi)
