RI Sudah 100 Juta Vaksinasi, Optimis Bisa Suntikkan 2 Juta Vaksin COVID-19 Sehari Mulai September
Twitter/KemenkesRI
Nasional

Jubir Vaksinasi COVID-19 dari Kemenkes, Siti Nadia Tarmizi, meyakini bahwa target 2 juta suntikan vaksin dalam sehari bisa dicapai pada September 2021 ini.

WowKeren - Target Kementerian Kesehatan mencapai 100 juta vaksinasi COVID-19 pekan ini sudah resmi tercapai per Selasa, 31 Agustus 2021 kemarin. Meski demikian, Kemenkes tak mengendurkan target mereka agar Indonesia bisa segera mencapai herd immunity alias kekebalan komunal.

"Semoga tentunya ini akan terus mencapai target kekebalan kelompok (herd immunity) dalam waktu yang telah kita tetapkan," ujar Juru Bicara Vaksinasi COVID-19 dari Kemenkes, Siti Nadia Tarmizi, Rabu (1/9). Salah satu upayanya adalah dengan meningkatkan laju vaksinasi COVID-19 dalam sehari, yang bahkan ditarget bisa mencapai 2 juta suntikan per hari.

Bahkan Siti Nadia optimis bisa mencapai target tersebut pada bulan September. Keyakinannya sendiri sejalan dengan distribusi dosis vaksin ke daerah yang mulai meningkat.

"Dengan distribusi vaksin sebesar 15,2 juta pada minggu ke-4 Agustus ini dan 20,3 juta (di) minggu ke-5 Agustus hingga awal September nanti," tutur Siti Nadia. "Maka kami yakin target 2 juta per hari bisa dicapai."


Target serupa sebelumnya sempat disampaikan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati juga. Keyakinan bisa mencapai 2 juta vaksin ini pun tak lepas dari capaian tertinggi sebelumnya yakni 1,7 juta vaksin dalam sehari.

Karena itu, kembali Siti Nadia mendorong Dinas Kesehatan provinsi untuk mempercepat distribusi dosis vaksin dari provinsi ke kabupaten/kota. "Bila perlu pemerintah daerah provinsi dapat melakukan realokasi pada kabupaten dan kota yang masih memiliki stok vaksin yang cukup banyak, untuk kemudian diberikan kepada kabupaten kota lain yang tentunya memiliki stok vaksin sedikit pada saat minggu tersebut," tutur Siti Nadia.

Lalu distribusi vaksin juga kini akan menyesuaikan dengan ketersediaan di daerah, di mana wilayah yang memiliki stok lebih dari 30 hari akan ditunda pengirimannya terlebih dahulu. Nanti mereka akan diberi waktu dua hari untuk melakukan update terkait data stok vaksin.

"Alokasi dosis vaksin di tingkat kabupaten/kota tentunya akan mempertimbangkan laju penyuntikan pada minggu sebelumnya," ujar Siti Nadia. "Sehingga alokasi vaksin diharapkan dapat memenuhi kebutuhan dosis pertama dan dosis kedua."

(wk/elva)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru