Emmy Awards 2021 mendadak picu perdebatan usai publik menyadari jika mayoritas kulit putih lah yang memenangkan piala. Lantas benarkah ada rasisme di dalamnya?
- Sisilia Rizky Azalea
- Sabtu, 25 September 2021 - 08:58 WIB
WowKeren - Emmy Awards 2021 yang digelar pada Senin (20/9) mendadak kembali menjadi perbincangan hangat publik. Pasalnya, publik menyadari bahwa mayoritas selebriti berkulit putih lah yang mendominasi piala Emmy Awards 2021.
Padahal, selebriti ras kulit hitam maupun Asia juga banyak menerima nominasi Emmy Awards 2021. Namun, 12 penghargaan utama telah dimenangkan oleh aktor dan aktris berkulit putih.
Akibatnya munculah kecurigaan tentang rasisme yang terjadi di balik layar Emmy Awards 2021. Publik kecewa lantaran Emmy Awards ke-73 itu seperti tak memberi kesempatan selebriti kulit hitam untuk membawa pulang piala.
Emmy Awards 2021 juga diklaim gagal menyamaratakan pemenang untuk semua ras yang ada. Yang mana, para pemain serial "Ted Lasso" dan "The Crown" mendominasi kemenangan Emmy Awards 2021.
Dalam sejarah penyelenggaraan Emmy Awards, di tahun 2021, aktor dan aktris berkulit hitam dilaporkan menempati presentasi 44% nominasi yang ada. Yang mana, presentase tersebut dikatakan paling banyak dari Emmy Awards yang pernah digelar.
Sayang, hasil akhir acara tersebut malah menunjukkan hasil sebaliknya. Yang mana, aktor dan aktris kulit hitam dikalahkan dengan ras putih. Bahkan aktor asal Inggris yang populer berkat serial "Bridgerton" yakni Rage-Jean Page tak memenangkan nominasi apapun di Emmy Awards 2021.
Publik bahkan mengklaim jika panitia Emmy Awards 2021 seolah menyanjung dan meramaikan kemenangan para aktor dan aktris kulit putih. Mereka seolah mengesampingkan para aktor dan aktris berkulit hitam yang juga masuk dalam nominasi Emmy Awards 2021.
Masyarakat kemudian turun ke Twitter dan menyampaikan sejumlah protes dan kritik mereka kepada Emmy Awards 2021. Kebanyakan dari masyarakat menganggap Emmy Awards 2021 telah gagal menjaga keberagaman ras yang ada.
"Mencoba untuk meningkatkan keragaman dengan menjadikan POC sebagai pembawa acara dan 90% dari presenter, tetapi hanya memberikan penghargaan kepada orang kulit putih bukanlah penampilan yang bagus untuk #Emmy," tulis seorang penggemar. "Yang lama 'mari kita coba untuk memperbaiki masalah keragaman kita tanpa menantang trik struktur kekuasaan."
"Yang paling mengganggu saya adalah orang-orang yang menyatakan bahwa kita harus senang dengan pembawa acara dan begitu banyak karakter dan pertunjukan yang beragam," tambah yang lain. "Tapi jika mereka tidak menang dan mereka MENUNJUKKAN BAIK YANG SEHARUSNYA, apa gunanya."
(wk/Sisi)
