Kasus COVID-19 di Indonesia saat ini telah menunjukkan perbaikan dan tren penurunan yang signifikan. Hal ini juga terlihat dari jumlah pasien rawat inap di sejumlah rumah sakit, termasuk Wisma Atlet.
- Tiara Yola Ade Ramadhanti
- Rabu, 06 Oktober 2021 - 16:59 WIB
WowKeren - Pandemi COVID-19 hingga saat ini masih membayangi Indonesia. Meski demikian, kini jumlah kasusnya telah mengalami perbaikan dan tren penurunan. Kondisi ini diharapkan bisa terus dipertahankan.
Adapun jumlah pasien COVID-19 yang dirawat di Rumah Sakit Darurat COVID-19 (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran, tower atau menara 4, 5, 6, dan 7 telah berkurang sebanyak 14 orang, sehingga menjadi 252 orang per Rabu (6/10). Hal ini disampaikan oleh Kepala Penerangan Kogabwilhan I Kolonel Marinir Aris Mudian.
"Jumlah pasien rawat inap di RSDC Wisma Atlet Kemayoran adalah 252 orang dan semula berjumlah 266 orang," terang Aris dalam keterangan pers di Jakarta, Rabu (6/10).
Lebih lanjut, Aris menyampaikan rekapitulasi pasien COVID-19 yang dirawat di Wisma Atlet Kemayoran terhitung mulai tanggal 23 Maret 2020 hingga 6 Oktober 2021, adalah sebanyak 128.246 orang. Dari data tersebut, jumlah pasien yang dinyatakan sembuh ada 126.360 ribu orang, dirujuk ke RS lain sebanyak 1.038 orang, dan dinyatakan meninggal sebesar 596 orang.
Sedangkan untuk Wisma Atlet Pademangan, jumlah pasien rawat inap COVID-19 tower 8, 9, dan 10, bertambah 156 orang. Pada awalnya, jumlah pasien rawat inap sebanyak 4.812 orang. Kini menjadi 4.968 orang.
Sementara untuk pasien rawat inap di RSDC Pasar Rumput, tower 1 dan 2 per Rabu (6/10) hari ini, mencapai 2.138 orang. Jumlah ini menunjukkan penurunan sebanyak 147 orang apabila dibandingkan dengan jumlah pasien rawat inap pada hari sebelumnya.
Selain itu penurunan jumlah pasien rawat inap COVID-19 itu juga terjadi di RSKI Pulau Galang. Jumlah pasien berkurang sebanyak 3 orang sehingga menjadi 286 orang. Berdasarkan rekapitulasi terhitung sejak 12 April 2020 hingga 6 Oktober 2021, terdapat sebanyak 16.797 orang yang terdaftar sebagai pasien rawat inap.
Kemudian ada sebanyak 16.468 pasien yang dinyatakan selesai melakukan isolasi mandiri (isoman). Lalu untuk pasien COVID-19 yang dirujuk ke RS lain sebanyak 42 orang, dan dinyatakan meninggal ada 1 orang.
(wk/tiar)
