Keberadaan fitur stiker 'Add Yours' di Instagram Story rupanya rawan disalahgunakan untuk mendapat data-data pribadi dan memicu terjadinya penipuan. Instagram pun turut menanggapinya.
- Elvariza Opita
- Selasa, 23 November 2021 - 15:42 WIB
WowKeren - Instagram meluncurkan fitur stiker bertajuk "Add Yours" yang bisa dimunculkan di Story. Meski bermaksud untuk membuat interaksi maya semakin menyenangkan, fitur ini malah belakangan menuai kritik karena berpotensi memuat informasi data pribadi hingga rawan disalahgunakan.
Salah satunya disampaikan oleh akun Twitter @ditamoechtar_. Salah satu temannya rupanya menjadi korban penipuan lantaran sebelumnya sempat menggunakan fitur tersebut.
Instagram melalui perusahaan induknya, Meta, pun turut menyoroti fenomena ini. Kepada kumparanTECH, perwakilan Meta menegaskan bahwa Instagram sangat memprioritaskan privasi serta keamanan data pribadi para penggunanya.
"Privasi dan keamanan informasi data pribadi pengguna merupakan hal fundamental yang sangat penting bagi Instagram," tegas perwakilan Meta, dilansir dari kumparan TECH, Selasa (21/11). "Kami berupaya keras untuk menjaga informasi dan identitas pribadi pengguna, dan kami tidak memperbolehkan pengguna posting informasi pribadi atau bersifat rahasia, baik tentang diri mereka sendiri maupun orang lain."
Bukan hanya itu, perwakilan Meta juga memastikan pihaknya akan menghapus konten-konten yang berpotensi menyebabkan data pribadi para penggunanya tersebar luas. Informasi-informasi yang bersifat menyebabkan kerugian fisik dan keuangan pun akan ditindaklanjuti oleh Instagram.
"Kami akan menghapus konten yang membagikan, menawarkan, serta mengumpulkan informasi identitas pribadi atau informasi pribadi lainnya yang dapat menyebabkan kerugian fisik atau keuangan, seperti informasi keuangan, tempat tinggal dan medis, serta informasi pribadi yang diperoleh dari sumber ilegal," ujar perwakilan Meta.
Kendati demikian, belum ada penjelasan detail mengenai seperti apa mekanisme dihapusnya stiker tersebut atau kapan kebijakan akan diterapkan. Yang pasti saat ini pengguna Instagram sebaiknya lebih berhati-hati dalam memainkan fitur-fitur yang tersedia agar jangan sampai disalahgunakan.
Sebelumnya, akun Twitter @ditamoechtar_ menyampaikan pengalaman temannya yang menjadi korban penipuan transfer. Temannya mempercayai penipu tersebut lantaran menyebutkan nama panggilan yang konon hanya diketahui oleh orang-orang terdekat sang teman.
"Yang bikin temen saya percaya, si penipu manggil dia 'Pim'. 'Pim' adalah panggilan kecil teman saya, yang hanya orang dekat yang tahu. Terus dia inget dia abis ikutan ini," demikian kutipan cuitan Dita, merujuk pada stiker Add Yours di Instagram Story.
(wk/elva)
