Kartu Pra Kerja Kembali Dibuka 2022, Pemerintah Siapkan Dana Total Rp11 Triliun
Nasional

Program Kartu Pra Kerja sudah dilaksanakan di Indonesia sejak tahun 2020. Program ini siap dilanjutkan tahun 2022 mendatang dengan total anggaran Rp11 triliun.

WowKeren - Program Kartu Pra Kerja diubah menjadi semi bantuan sosial di tengah pandemi COVID-19. Program yang begitu diminati masyarakat ini sedianya dilanjutkan pada tahun 2022 mendatang.

Kepala Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan, Febrio Kacaribu, menjelaskan bahwa pemerintah sudah mengalokasikan anggaran hingga Rp11 triliun untuk program Kartu Pra Kerja. Anggaran ini setara 4,3 persen dari total yang dialokasikan untuk perlindungan sosial tahun 2022.

"Seringkali para pekerja kesulitan mendapatkan pekerjaan dikarenakan kompetensi yang diperoleh dari lembaga pendidikan belum sesuai dengan kebutuhan dunia kerja," ujar Febrio dalam webinar bertajuk "Diseminasi Hasil Studi Evaluasi Dampak Program Kartu Pra Kerja" di Jakarta, Rabu (1/12). "Untuk menjembatani ini, pemerintah berupaya memberikan keterampilan bagi angkatan kerja kita sehingga labor market akan menjadi lebih sehat dan lebih fleksibel."

Program Kartu Pra Kerja, dijelaskan Febrio, bukan hanya memberikan bantuan sosial untuk penerima manfaatnya tetapi juga tambahan keterampilan yang diperlukan di dunia kerja. Selain itu, Kartu Pra Kerja juga diarahkan untuk mendorong peningkatan keterampilan yang dibutuhkan terutama untuk menghadapi era revolusi industri 4.0 dan teknologi digital.


"Melalui Program Kartu Prakerja diharapkan kompetensi baik para pencari kerja baru, pencari kerja yang alih profesi atau korban Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) dapat mengisi kebutuhan dunia kerja," imbuh Febrio. "Sehingga masalah pengangguran Indonesia dapat lebih diatasi."

Dengan berbagai kelebihan tersebut, tak heran bila program Kartu Pra Kerja dinilai prospektif untuk dilanjutkan ke tahun berikutnya. Meski demikian, belum ada keterangan pasti kapan Gelombang ke-23 Kartu Pra Kerja akan dibuka.

Belum diketahui pula berapa banyak gelombang kepesertaan yang akan dibuka di program Kartu Pra Kerja 2022. Apalagi karena alokasi anggarannya hanya setengah dari alokasi tahun ini yang mencapai Rp21,2 triliun.

Sebagai pengingat, Kartu Pra Kerja sudah diselenggarakan dalam 22 gelombang sejak pertama kali diluncurkan tahun 2020 lalu. Penerima manfaat Kartu Pra Kerja akan mendapat insentif senilai total Rp3,5 juta dengan 4 bulan masa pelatihan keterampilan.

(wk/elva)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru