Ustaz Khalid Basalamah Hendak Dipolisikan Persatuan Dalang Buntut Ceramah Soal Wayang
Nasional

Koordinator Wilayah Pepadi Eks Keresidenan Banyumas, Bambang Barata Aji, mengaku pihaknya tidak mempersalahkan adanya pernyataan wayang haram. Namun ia merasa keberatan jika ada pernyataan wayang perlu dimusnahkan.

WowKeren - Pernyataan Ustaz Khalid Basalamah soal "wayang lebih baik dimusnahkan" menuai kontroversi. Persatuan Pedalangan Indonesia (Pepadi) Eks Keresidenan Banyumas, Jawa Tengah lantas berencana untuk mempolisikan Ustaz Khalid terkait pernyataan tersebut.

Koordinator Wilayah Pepadi Eks Keresidenan Banyumas, Bambang Barata Aji, mengaku pihaknya tidak mempersalahkan adanya pernyataan wayang haram. Namun ia merasa keberatan jika ada pernyataan wayang perlu dimusnahkan.

"Bagi kami biasa wayang bid'ah atau wayang barang haram. Itu kadang kita biasa saja," tutur Bambang dilansir CNN Indonesia pada Selasa (15/2). "Tapi ketika ada kalimat itu sebaiknya dimusnahkan, waduh ini kalau dalam istilah pewayangan ini, 'sedumuk batuk senyari bumi'. Ini sudah nantang perang."

Menurutnya, wayang adalah tradisi turun temurun di Indonesia. Wayang disebutnya memiliki riwayat panjang dan mempengaruhi budaya masyarakat Indonesia.

Oleh sebab itu, Bambang memberi kesempatan kepada Ustaz Khalid untuk meminta maaf. Jika tidak maka Bambang berencana melaporkan Ustaz Khalid ke Bareskrim Polri. Bambang memberikan waktu kepada 14x24 jam atau maksimal hingga 1 Maret kepada Ustaz Khalid sebelum melaporkannya ke polisi.


"Jadi bagi kami kaum budayawan sebenarnya sudah sangat marah, tapi kami masih kasih kesempatan setelah berdiskusi dengan banyak teman. Tidak hanya Jawa Tengah, saya juga sudah bicara dengan teman-teman di Jawa Timur. Salah satunya Ki Jati Kusumo. Artinya mereka semuanya mendukung," paparnya.

Di sisi lain, pernyataan Ustaz Khalid soal wayang tersebut juga menuai beragam reaksi dari akademisi hingga seniman. Ketua Dewan Kesenian Solo (DKS) Blacius Subono misalnya, menyinggung soal Sunan Kalijaga yang berhasil menyebarkan agama Islam melalui budaya, termasuk wayang.

"Jelas dari sisi sejarah kan ada sosok Sunan Kalijaga yang penyebaran agamanya melalui budaya wayang. Sudah jelas sejarahnya," ungkap Subono dilansir detikcom.

Ia menjelaskan bahwa wayang memang berasal dari India dan dekat dengan agama Hindu-Buddha. Meski demikian, Sunan Kalijaga disebutnya tetap memakai wayang untuk menyebarkan agama Islam.

"Memang sejak masa sebelumnya, sebetulnya wayang juga digunakan untuk penyebaran agama, kan berasal dari India. Tapi yang mencolok di era Sunan Kalijaga," tukasnya.

(wk/Bert)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait