Kabar duka ini telah dibenarkan oleh anggota Wantimpres Sidarto Danusubroto. Jenazah Arifin Panigoro nantinya akan dipulangkan dari Amerika Serikat (AS) ke Tanah Air.
- Bertilia Puteri
- Senin, 28 Februari 2022 - 08:17 WIB
WowKeren - Anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) sekaligus pemilik perusahaan migas Medco Group, Arifin Panigoro, dilaporkan meninggal dunia di Amerika Serikat pada Minggu (27/2). Arifin dikabarkan meninggal pada Minggu pukul 14.45 waktu setempat atau Senin (28/2) pukul 03.45 WIB.
Kabar duka ini telah dibenarkan oleh anggota Wantimpres Sidarto Danusubroto. "Iya betul. Dia sedang dirawat di Mayo," ungkap Sidarto kepada detikcom pada Senin.
Jenazah Arifin nantinya akan dipulangkan ke Tanah Air. Kemungkinan, Arifin akan dikebumikan di Taman Makam Pahlawan Kalibata.
"Perjalanan dari Amerika butuh dua hari," terang Sidarto. "Beliau punya Bintang Mahaputera, saya kira di TMP."
Sebagai informasi, Arifin dikenal sosok yang memiliki peran penting di industri minyak Indonesia sejak periode 1980-an. Medco yang didirikan oleh Arifin merupakan perusahaan pertambangan minyak dan gas bumi milik swasta terbesar di Indonesia.
Kehebatan Arifin dalam mengelola Medco membuatnya dijuluki sebagai "Raja Minyak dari Gorontalo". Di bawah kepemimpinannya, Medco berhasil mengakuisisi perusahaan tambang Newmont dan blok migas di Natuna dari ConocoPhillips pada tahun 2016 lalu.
Arifin juga dikenal sempat terjun dalam dunia politik. Ia bergabung dengan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) pada tahun 1999 dan menjadi Ketua DPP serta Ketua Fraksi PDIP pada tahun 2002-2002.
Meski demikian, Arifin mundul dari DPR dan PDIP pada tahun 2005 lalu. Ia dan rekan-rekannya kemudian membentuk partai sendiri yang bernama Partai Demokrasi Pembaruan.
Pada Desember 2019, Arifin dilantik sebagai anggota Wantimpres Presiden Joko Widodo. Arifin mengaku bahwa dirinya sempat mendapat pesan khusus dari Jokowi untuk bisa mengentaskan banyak penderita TBC di Indonesia.
(wk/Bert)
