Rencana Kenaikan Tarif Candi Borobudur Jadi Rp 750 Ribu Ditunda, Sandiaga Uno Singgung Soal Empati
Pixabay
Nasional

Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan telah menjelaskan bahwa kenaikan tarif Rp 750 ribu untuk naik Candi Borobudur itu ditetapkan pada studi mendalam.

WowKeren - Rencana kenaikan tarif Candi Borobudur menjadi Rp 750 ribu untuk turis lokal disebut akan ditunda. Terkait hal ini, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengatakan bahwa rencana tarif Rp 750 ribu itu memang perlu dibahas dengan sejumlah stakeholder, terlebih kondisi perekonomian masyarakat kini baru bangkit dari pandemi COVID-19.

"Di saat sekarang dengan keadaan ekonomi yang berat, kita harus betul-betul berempati kepada masyarakat agar kebangkitan ini terus kita tingkatkan," jelas Sandiaga usai rapat bersama Komisi IX DPR RI pada Jumat (10/6).

Sandiaga sendiri mengakui bahwa pihaknya banyak menerima masukan dari anggota Komisi IX DPR RI terkait rencana kenaikan tarif naik Candi Borobudur tersebut. Ia mengungkapkan bahwa Komisi IX mengingatkan agar rencana itu turut memperhatikan kondisi ekonomi masyarakat sekaligus kelestarian budaya.

"Masukan dari anggota dan pimpinan Komisi X DPR adalah kami sepakat bagaimana kebijakan yang diambil berpihak kepada kelestarian budaya," paparnya. "Memastikan bahwa kondisi Candi Borobudur dalam keadaan yang tentunya akan menjaga dan harapannya adalah kebutuhan masyarakat kita yang mulai bangkit ini bisa kita jaga dengan baik."


Rencana kenaikan tarif tersebut juga perlu dibahas dengan melibatkan sejumlah stakeholder, seperti instansi pemerintah daerah. Dengan demikian, rencana tersebut tidak akan menjadi beban untuk masyarakat pelaku usaha pariwisata di sekitar Candi Borobudur.

"Komisi X mengingatkan bahwa melibatkan masukan dari stakeholders dinas daerah kabupaten/provinsi yang tentunya akan kita gunakan untuk mengambil keputusan yang pasti berpihak pada kelestarian dari Candi Borobudur itu," jelasnya. "Dan juga bagi kesejahteraan masyarakat agar lapangan kerja yang tercipta."

Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan telah menjelaskan bahwa kenaikan tarif Rp 750 ribu untuk naik Candi Borobudur itu ditetapkan pada studi mendalam. Menurutnya, studi tersebut telah melibatkan pihak UNESCO mengingat Candi Borobudur merupakan situs warisan dunia.

"Jadi mengenai Borobudur, kita bikin studi komprehensif dengan UNESCO di situ dan angka itu keluar. Tapi karena ribut semua, kita tunda itu," ujar Luhut dalam rapat kerja bersama Badan Anggaran DPR RI pada Kamis (9/6).

(wk/Bert)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Berita Terkait