Berawal Dari Gedor Pintu Kamar Mandi, Pelaku Aksi Koboi di Senopati Dipastikan Bukan Polisi
Pixabay/Jabbacake
Nasional

Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Pol Budhi Herdi Susianto, mengungkapkan bahwa tersangka IR yang menodongkan airsoft gun tersebut kerap dijuluki rekan-rekannya sebagai 'Kombes S'.

WowKeren - Aksi koboi penodong pistol terjadi di salah satu bar di Senopati, Jakarta Selatan, pada Minggu (12/6) lalu. Pihak kepolisian mengungkapkan aksi koboi tersebut bermula kala korban yang berinisial AA antre saat hendak ke kamar mandi.

"Karena di dalam sudah penuh dan dia merasa orang yang di dalam kamar mandi ini lama, kemudian yang bersangkutan menggedor-gedor pintu kamar mandi tersebut meminta untuk cepat," ungkap Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Pol Budhi Herdi Susianto, Rabu (15/6).

Orang yang ada di dalam kamar mandi akhirnya keluar dan terlibat keributan dengan korban. "Kemudian terjadi cekcok di situ. Lalu, saudara AAR langsung melakukan pemukulan dengan alat kepada AA namanya knuckle," paparnya.

Korban kala itu sempat terjatuh akibat hantaman tersebut. Tersangka IR kemdudian berusaha melerai keributan tersebut. Tak disangka, IR justru mengacungkan senjata airsoft gun jenis Baretta.


"Kemudian dipisahkan, masuk ke ruang tertentu, nah di situlah yang tergambar di video tersebut, kemudian justru IR lah yang mengacung-ngacungkan senjata kepada korban dan kawan-kawannya yang ada di tempat tersebut," jelasnya.

Korban kemudian melaporkan penganiayaan yang dialaminya ke polisi. Tersangka AAR langsung ditangkap oleh pihak kepolisian, sedangkan tersangka IR menyerahkan diri kepada penyidik.

Budhi mengungkapkan bahwa tersangka IR yang menodongkan airsoft gun tersebut kerap dijuluki rekan-rekannya sebagai "Kombes S". Namun Budhi menegaskan bahwa IR bukanlah anggota kepolisian.

"Sempat beredar bahwa IR mengaku sebagai anggota Polri dengan pangkat Kombes. Yang bersangkutan memang orang sipil tapi dikenal atau teman-temannya memanggil dia dengan nama Kombes S," tegasnya. "Kami sampaikan bahwa itu tidak benar bahwa yang bersangkutan bukan Polri dan bukan berpangkat Kombes. Saya tegaskan, saya ulangi tidak benar soal anggota Polri."

Tersangka IR membawa-bawa airsoft gun dengan alasan semata-mata untuk melindungi diri dari tindak kriminal. "Itu alasannya untuk menjaga diri. Sehingga, yang bersangkutan membawa-bawa senjata seperti senjata api, yang ternyata airsoft gun," tukasnya.

(wk/Bert)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru