Untung Blangkon tutup usia usai melawan sakit kanker paru-paru yang dideritanya sejak akhir tahun 2022 lalu. Begini penuturan anggota keluarga soal kepergian Untung.
- Marina Larasati
- Senin, 06 Maret 2023 - 15:19 WIB
WowKeren - Pelawak sekaligus pemain sinetron Untung Blangkon menghembuskan napas terakhir pada Sabtu (4/3) malam sekitar pukul 23.45 WIB. Bintang sinetron "Tuyul dan Mbak Yul" ini dikabarkan meninggal dunia di kampung halamannya, Boyolali, Jawa Tengah.
Kepergian Untung ini meninggalkan luka mendalam bagi keluarga dan para penggemar. Kabar ini pun telah dibenarkan oleh Daniel Haryanto, putra Untung Blangkon. Daniel membeberkan penyebab sang ayah meninggal dunia karena sakit.
Nama Untung Blangkon mungkin memang terdengar asing bagi para milenial. Namun kiprahnya di dunia hiburan Tanah Air cukup memberikan warna tersendiri. Daniel Haryanto mengungkap kalau Untung meninggal karena menderita kanker paru-paru staidum akhir.
Kondisi ini sudah diketahui Untung dan keluarga sejak akhir tahun 2022. Sayangnya, sakit yang diderita Untung terlambat diketahui. Dokter baru memberikan vonis itu saat Untung dibawa berobat ke rumah sakit kawasan Cileungsi, Bogor, Jawa Barat karena mengeluhkan sakit kepala.
"Almarhum sempat mengeluhkan sakit kepala yang tidak sembuh-sembuh, semacam vertigo, terus dibawa ke rumah sakit Cileungsi," ungkap Daniel Haryanto saat dihubungi awak media pada Minggu (5/3).
Untung Blangkon mengeluh sakit pada kepalanya usai mengisi acara menjelang tahun baru 2023 di Yogyakarta. Dari situlah Untung langsung mendapat penanganan, sekaligus pihak rumah sakit melakukan pengecekan pada kondisi kesehatan Untung, tremasuk rontgen.
Keluarga tak menyangka saat melihat hasil rontgen Untung Blangkon. Pasalnya, didapati flek berwarna putih pada bagian paru-parunya. Dokter pun mau tak mau mengungkap kenyataan bahwa Untung memang sudah menderita kanker paru-paru stadidum empat atau akhir.
"Sejak akhir 2022 ini sudah drop, sakit, ternyata hasil dari dokter itu sakit kanker paru-paru, stadium empat. Sudah naik-turun memang kondisinya," tutur Daniel lagi.
Dokter pun menyarankan Untung untuk menjalani kemoterapi. Kondisi Untung pun sempat membaik sampai ia meminta pulang dan melakukan rawat jalan. Namun sayang, Tuhan berkehendak lain.
"Almarhum meninggalkan empat orang anak, tiga orang laki-laki dan satu orang perempuan. Rencananya kami makamkan di pemakaman desa setempat pukul 11.00 WIB," beber Daniel soal rencana pemakaman Untung Blangko yang sudah dilaksanakan pada Minggu (5/3) kemarin.
Untung Blangkon sendiri kemungkinan meninggal di usia 60 tahun. Sang anak tak bisa memastikannya lantaran teman seperjuangan mendiang Didi Kempot ini membuat KTP secara asal-asalan alias nembak.
(wk/lara)
