Khususnya di video musik 'Flower' Jisoo sukses memamerkan kecantikannya yang luar biasa layaknya seorang protagonis film, tak mengherankan jika kemudian banyak pujian menyertainya.
- Aissah Vara
- Senin, 03 April 2023 - 11:45 WIB
WowKeren - Album solo pertama Jisoo yang bertajuk "ME" akhirnya dirilis pada tanggal 31 Maret kemarin. Identitas member BLACKPINK ini sebagai penyanyi solo bermekaran dengan title track “Flower”. Suara unik dari lagu tersebut dengan aransemen minimal dipadukan dengan lirik dan melodi yang puitis sangat cocok dengan vokal khas Jisoo.
Khususnya di video musik “Flower” Jisoo sukses memamerkan kecantikannya yang luar biasa layaknya seorang protagonis film. Jisoo juga sukses mencuri perhatian pemirsa dengan mencerna semua jenis pakaian warna-warni, dari yang berwarna cerah hingga kostum serba hitam dan serba putih, dengan warna uniknya sendiri.
Terutama dalam bidikan close-up cepat yang seringkali menciptakan adegan NG, Jisoo membuat netizen dan penggemar iri dengan fitur wajahnya yang seimbang. Fans pun kemudian mencurahkan reaksi antusias, seperti "Seperti yang diharapkan dari Jisoo", "BLACKPINK Jisoo adalah harta bangsa", "Aku terpesona oleh kecantikannya" dan banyak pujian lainnnya.
Sedangkan menurut hasil survei yang dilakukan di 116 negara dalam 5 bulan tahun lalu, Jisoo BLACKPINK terpilih sebagai wanita tercantik di dunia. Menurut media hiburan Inggris NUBIA Magazine, Jisoo mendapat suara terbanyak, terutama dari Meksiko, Kolombia, Peru, dan Korea Selatan.
Sementara itu sebelumnya Jisoo juga berhasil memecahkan rekor dengan album debut solonya "ME" di Hanteo. Chart penjualan musik Korea ini melaporkan bahwa single album ini terjual sebanyak 876.249 kopi pada hari pertama perilisan, menjadikan member BLACKPINK in sebagai artis solo wanita dengan penjualan tertinggi dalam sejarah K-Pop di chart Hanteo.
Judul album "ME" dipilih karena merupakan representasi dari aspirasi dan kepercayaan diri Jisoo yang kuat, menangkap warna khas dan kecantikan aslinya sebagai artis solo. Hal ini juga mengacu pada karakter Tionghoa, yang artinya cantik. Dengan memberikan makna ganda pada judulnya, Jisoo menyoroti tidak hanya gaya musiknya yang unik, tetapi juga estetika visual albumnya.
(wk/aiss)
