
Tante Indra Priawan, Mintarsih, akhirnya resmi melaporkan dugaan penggelapan saham Blue Bird ke polisi. Mintarsih datang ke Bareskrim Polri bersama kuasa hukumnya pada Rabu (2/8).
- Bertilia Puteri
- Rabu, 02 Agustus 2023 - 22:24 WIB
WowKeren - Kisruh keluarga suami Nikita Willy, Indra Priawan, agaknya masih belum berakhir. Tante Indra, Mintarsih, akhirnya resmi melaporkan dugaan penggelapan saham Blue Bird ke polisi.
"Kedatangan kita ke Bareskrim Polri hari ini membuat laporan polisi. Membuat laporan polisi terkait adanya perbedaan atau dugaan tindak pidana pemalsuan, yaitu akte CV Lestiani dan juga PT Blue Bird," ungkap Kamaruddin Simanjuntak selaku kuasa hukum Mintarsih kepada awak media, Rabu (2/8).
Dalam perkara ini, Mintarsih melaporkan kakak dan adiknya. "Bahwa yang terlibat adalah adik dan kakak saya. Kakak saya punya anak empat, salah satu dari anaknya itu ahli warisnya suami dari artis itu. Tapi dia juga tahu permasalahannya, kalau tahu terlibat apa tidak?" ujar Mintarsih.
Lebih lanjut, Kamaruddin mengatakan ada kemungkinan tersangka tambahan dalam perkara ini. Ia lantas menyinggung soal Nikita dan Indra yang disebut menikmati surplus luar biasa dari bisnis perusahaan tersebut.
"Kemungkinan ada tersangka tambahan mengingat Nikita Willy dan suaminya, kami dengar informasinya melalui media, mendapatkan surplus yang luar biasa. Sementara ibu ini (Mintarsih) mulai dari 2001 sampai 2023 tidak mendapatkan apa yang menjadi haknya. Maka apabila suami daripada Nikita Willy memperoleh bagian daripada ibu ini, kemudian dia juga mengelola atau mendapat tugas tetapi tidak melaksanakannya dengan baik, maka kemungkinan juga akan tambah tersangkanya," beber Kamaruddin.
Kamaruddin sempat membocorkan perkiraan surplus yang didapat oleh Nikita dan Indra. Menurut Kamaruddin, pasangan tersebut mendapat sekitar Rp10 miliar untuk bulan ini saja.
"Kami dengar bulan ini mereka dapat 10 koma sekian-sekian M (miliar rupiah)," tuturnya.
Sebelumnya, Mintarsih sempat mengisyaratkan dugaan jika keluarga besar Indra yang menguasai bisnis taksi itu meneror dirinya. Selain itu, Mintarsih juga mengibaratkan keluarga besarnya dan Indra sebagai perampok. Ia ragu jika mereka mau mengembalikan hartanya selama ini.
Tak cuma itu, Mintarsih juga mengungkap alasan dirinya mengungkap masalah ini ke publik. Rupanya, Mintarsih khawatir jika nyawanya terancam.
(wk/Bert)