Yoo Ah In Disebut Punya Keinginan Kuat untuk Bunuh Diri sejak Lama
Instagram /koreadispatch
Selebriti

Sidang lanjutan kasus dugaan penyalahgunaan narkoba Yoo Ah In kembali digelar pada Selasa (14/5). Dalam sidang kali ini, terungkap sebuah fakta mengejutkan tentang sang aktor dari dokter yang bersaksi.

WowKeren - Sidang lanjutan kasus dugaan penyalahgunaan narkoba Yoo Ah In kembali digelar pada Selasa (14/5). Dalam sidang kali ini, terungkap sebuah fakta mengejutkan tentang sang aktor. Siapa sangka, ia ternyata memiliki keinginan kuat untuk bunuh diri selama beberapa kali.

Hal ini disampaikan langsung oleh dokter yang sebelumnya meresepkan narkotika medis untuk Ah In. Kondisi mental Ah In juga disebut cukup parah hingga keinginan untuk bunuh diri begitu kuat.

Dari dua dokter yang bersaksi, dokter Oh, mengingat bahwa selama kunjungan pertama Ah In pada Juni 2021, sang aktor terus mengeluh tentang keinginan untuk bunuh diri. Ia merasa depresi berat. Catatan dokter Oh pun menunjukkan bahwa Ah In telah kembali untuk konsultasi pada tanggal 1 dan 6 Juli dengan gejala yang sama. Kondisi ini pun semakin memburuk pada April 2022.

"Dia telah kehilangan banyak sekali berat badan. Pikiran untuk bunuh diri telah meningkat. Dia mengatakan bahwa dia merasa gelisah, cemas, tidak dapat berkonsentrasi, dan terganggu, yang juga saya catat dalam grafiknya. Karena gejala-gejala ini, saya ingat pernah meresepkan obat untuk membantu mengendalikan kecemasannya," ungkap dokter Oh.


Dokter Oh menyebut bahwa gejala Ah In makin berfluktuasi. Ah in bahkan sering menyatakan keinginannya untuk melarikan diri dari lokasi syuting drama. "Ia sering mengatakan ingin melarikan diri dari lokasi syuting drama. Dia telah memiliki pemikiran tentang kematian untuk waktu yang lama," imbuh dokter Oh.

Dokter Oh juga mencatat perbedaan antara Ah In dan selebriti lain yang ia tangani. Berbeda dengan selebriti lain yang biasanya meminta obat khusus untuk gangguan tidur atau gangguan panik, sesi konsultasi Yoo justru melibatkan diskusi mendalam tentang gejala kronisnya. Konsultasi pun kerap dilakukan selama berjam-jam lamanya.

"Orang-orang terkenal dan selebriti lainnya juga datang untuk berkonsultasi. Perbedaannya dengan Ah In adalah gejala kronisnya. Hal yang perlu diperhatikan adalah waktu konsultasinya yang sangat lama," imbuh dokter Oh. "Sementara, selebriti lain sering hanya meminta obat seperti mengontrol tidur atau gangguan panik. Ah In melakukan konsultasi yang berlangsung sekitar 1,5 jam hingga dua jam bahkan sejak kunjungan pertama."

Seperti diketahui, Ah In dicurigai telah menyalahgunakan propofol, midazola, ketamin, dan remimazolam sebanyak 181 kali dengan alasan anestesi tidur untuk prosedur kosmetik. Ia juga menghadapi 40 dakwaan atas tuduhan mendapatkan resep atas nama orang lain, menghancurkan barang bukti dari kenalannya, dan menghisap ganja.

(wk/diah)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Berita Terkait