
Sutradara juga menyoroti keinginan penonton yang mengharapkan pertarungan klimaks antara Nam Sang Won/Pyeon Sang Wook (Lee Jin Wook) dan Cha Hyun Su (Song Kang).
- Farida Amalia Dwi Yanti
- Senin, 29 Juli 2024 - 13:06 WIB
WowKeren - Sutradara Lee Eung Bok belum lama ini menjalani wawancara tentang drama terbarunya yakni "Sweet Home 3" yang baru dirilis oleh Netflix. Dalam kesempatan itu, sang sutradara membedah ending drama itu yang sempat memicu kebingungan penonton.
Dalam ending "Sweet Home 3", Cha Hyun Su (Song Kang), Lee Eun Yu (Go Min Si) dan Lee Eun Hyeok (Lee Do Hyun) berkumpul lagi atap sebuah apartemen. Namun, Eun Yu yang sudah menjadi neohuman kini menjadi kehilangan emosinya.
Sutradara Eung Bok mengatakan situasi Hyun Su kini menjadi terbalik dari keinginannya bunuh diri di awal musim. "Awalnya, Hyun Su telah memutuskan untuk mengakhiri hidupnya sebelum dunia berakhir, tetapi sebaliknya dunia hancur terlebih dahulu," ungkap sutradara.
"Itu memaksanya untuk bertahan hidup sampai akhir. Fokusnya adalah pada seorang anak laki-laki yang tidak ingin hidup, yang akhirnya menyelamatkan umat manusia. Eun Yu adalah orang pertama yang ia temui," sambung sang sutradara.
"Dan melalui Eun Yu-lah, Hyun Su menemukan keinginan untuk menyelamatkan dunia. Namun, sekarang situasinya telah terbalik, dan Hyun Su mendapati dirinya perlu menyelamatkan Eun Yu, yang telah kehilangan emosinya," lanjut sang sutradara.
Sutradara juga menyoroti keinginan penonton yang mengharapkan pertarungan klimaks antara Nam Sang Won/Pyeon Sang Wook (Lee Jin Wook) dan Hyun Su. Namun, "Sweet Home 3" mengambil jalan yang berbeda.
"Kupikir penyelesaian dari monsterisasi terletak di hati seseorang. Inilah mengapa Hyun Su tidak berubah menjadi monster. Sama seperti Hyun Su yang mampu mengeluarkan monster dalam dirinya, Sang Wook juga melalui proses mengeluarkan penjahat dari dalam dirinya sendiri. Inilah yang aku rencanakan dari tahap perencanaan musim 2 dan 3," jawabnya.
Menurut sutradara, itu adalah pilihan alur terbaik yang dibuatnya. "Itu juga cara terbaik untuk menangani keluarnya Sang Wook, karena ia tampaknya telah meninggal di musim 1. Pendekatan ini sejalan dengan tema keseluruhan 'Sweet Home'menjadikannya aspek penting dari cerita," lanjutnya.
Sutradara juga sadar akan kekecewaan penonton. "Meskipun beberapa penonton mungkin merasa kecewa dengan kurangnya aksi, aku percaya bahwa menonjolkan sisi kemanusiaan Sang Wook lebih penting. Tujuannya adalah untuk menyampaikan kebaikan hati manusia melalui konflik karakter," pungkasnya.
(wk/amal)