WowKeren - Kasus DUI Suga BTS masih terus jadi sorotan publik. Seiring dengan kabar Suga yang mengemudi dalam keadaan mabuk, pada 7 Agustus lalu, JTBC merilis rekaman CCTV yang diduga sebagai bukti insiden tersebut.

Namun, media DongA Ilbo belum lama ini mengklaim jika rekaman CCTV pertama yang dirilis oleh JTBC sebenarnya salah orang. Terkait hal ini, para ARMY (sebutan fans BTS) langsung menuntut permintaan maaf dari JTBC lantaran dinilai telah menyebarkan informasi salah.

Pada Kamis (15/8), JTBC akhirnya angkat bicara soal rekaman CCTV tersebut. Dalam berita malam terbaru mereka, JTBC kembali meliput kasus DUI Suga. Kali ini, JTBC merujuk pada rekaman yang awalnya mereka rilis dan mengakui bahwa rekaman tersebut tidak benar.

"JTBC mempublikasikan rekaman CCTV dari sebuah skuter yang melaju di jalan utama di seberang Nine One Hannam yang berasal dari waktu yang sama dengan saat polisi menemukan Suga, pada hari berikutnya. Namun, setelah polisi menyelidiki rute dan semacamnya, dipastikan bahwa bukan Suga yang mengoperasikan kendaraan dalam video tersebut," demikian klarifikasi pihak JTBC.

Kendati demikian, JTBC belum meminta maaf atas penyebaran rekaman CCTV yang salah. Hal ini pun terus membuat publik kesal dan murka. Mereka kembali menuntut permintaan maaf.

"Di mana permintaan maaf atas kesalahan jurnalistik tersebut? Di mana pertanggungjawabannya? Jurnalisme tanpa uji tuntas yang tepat adalah berita palsu," komentar salah satu netizen. "Tindakan yang sangat murahan dari sebuah jaringan berita besar. SUGA lebih dibenci karena membohongi fans daripada hal yang sebenarnya dia lakukan. Dia mengatakan yang sebenarnya sepanjang waktu. Kredibilitas jurnalistik mengecewakan," balas netizen lain.

Sementara itu, kasus DUI Suga bermula saat ia kepergok menyetir skuter listrik dalam kondisi mabuk pada 6 Agustus malam. Suga langsung didatangi oleh beberapa polisi yang kebetulan ada di sana. Terkait dengan pemeriksaan Suga, pihak kepolisian masih mengatur jadwal untuk pemanggilan Suga. Meskipun jadwal kedatangan sang idol belum dikuak secara resmi, reporter rupanya sudah menanti di kantor polisi.