WowKeren - Kasus DUI yang melibatkan Suga BTS memang masih dalam tahap investigasi. Polisi kabarnya bakal memanggil idol kelahiran tahun 1993 itu untuk diperiksa terkait tuduhan mengemudi skuter listrik dalam kondisi mabuk pada 6 Agustus lalu.

Polisi juga menyatakan bahwa semua penyelidikan akan dilakukan dengan standar yang sama seperti tersangka lainnya, tanpa perlakuan khusus atau pelanggaran hak asasi manusia. Hal itu disampaikan perwakilan polisi dalam jumpa pers pada 19 Agustus.

Karena penyelidikan yang sedang berlangsung, tanggal dan waktu yang tepat untuk memanggil Suga ke kantor polisi masih belum ditentukan. Namun, pihak berwenang mengonfirmasi mereka tidak akan memanggil sang idol selama akhir pekan atau malam hari.

Kepolisian juga mengisyaratkan kalau Suga akan diperiksa secara tertutup. Perwakilan polisi menjelaskan, "Kami tidak bisa membuat line up foto (di depan kantor polisi). Kami akan mengikuti standar yang sama seperti tersangka lainnya."

Perwakilan polisi juga mengumumkan bahwa mereka akan melakukan penyelidikan menyeluruh terhadap insiden DUI, termasuk semua kecurigaan terkait. "Prosedur standar untuk pelanggaran lalu lintas dijelaskan selama inspeksi di tempat," ucap perwakilan polisi.

Perwakilan polisi sempat menyinggung pernyataan BigHit Music yang memuat informasi keliru. "Apakah pernyataan Suga disebabkan oleh keadaan mabuk atau alasan lain tidak jelas. Setiap upaya potensial oleh HYBE untuk menyesatkan publik akan diselidiki secara menyeluruh," imbuh mereka.

Di sisi lain, HYBE juga kabarnya sudah menerapkan langkah-langkah keamanan yang ketat dalam menanggapi insiden Suga. Menurut beberapa laporan, informasi tentang kasus ini dikontrol dengan ketat, dengan hanya sekelompok eksekutif tingkat tinggi tertentu yang terlibat.

HYBE kabarnya sudah memfokuskan upayanya untuk bekerja sama dengan penyelidikan polisi dan telah membatasi komunikasi eksternal bagi mereka yang terkait langsung dengan masalah tersebut. Nantikan terus perkembangan kasus DUI Suga di sini ya.