WowKeren - IU telah selesai menggelar konser encore di Sangam World Cup Stadium pada 21-22 September. Konser ini sempat menuai protes dari fans Son Heung Min karena dirasa bisa merusak kondisi rumput yang seharusnya dipersiapkan untuk pertandingan sepak bola.

Setelah menggelar konser, muncul rumor tentang IU yang membeli rumput baru untuk mencegah kerusakan di Sangam World Cup Stadium tidak benar. Namun, agensi IU yakni EDAM Entertainment menegaskan bahwa mereka tidak membeli rumput baru.

Menurut laporan OSEN pada 23 September, terungkap bahwa ketika artis seperti IU menyewa Sangam World Cup Stadium untuk acara di luar pertandingan sepak bola, mereka harus mengikuti panduan manajemen stadion untuk meminimalkan kerusakan rumput.

Namun, jika panduan itu tidak diikuti dan rumput rusak, administrasi stadion akan meminta pertanggungjawaban artis dan bisa mengenakan biaya perbaikan kepada mereka. Jika konsernya merusak rumput stadion, artis akan dimintai pertanggungjawaban atas biaya itu.

Akan tetapi, EDAM baru-baru ini mengungkap, "Kami benar-benar mengikuti panduan penggunaan lapangan yang diberikan sebelumnya untuk melindungi lapangan, dan kami terus berkoordinasi dengan berbagai pemangku kepentingan untuk memastikan tempat itu tetap dalam kondisi optimal."

Sesuai pernyataan EDAM, pihak panitia konser IU juga sudah mengeluarkan himbauan bagi penggemar yang duduk di lapangan untuk tidak mengenakan sepatu yang dapat menembus pelindung lapangan, seperti sepatu hak tinggi demi membantu melindungi lapangan di stadion.

Selama konser, pelindung rumput yang kuat dengan lubang untuk ventilasi dan drainase air dipasang dengan aman di area tempat duduk di lantai. Meskipun ada rumor bahwa IU telah membeli rumput baru untuk mengganti bagian yang rusak, dipastikan bahwa hal ini tidak terjadi.

Sebelum konser IU digelar, muncul kekhawatiran tentang potensi kerusakan pada lapangan setelah konser. Pasalnya, Sangam World Cup Stadium tidak dirancang terutama sebagai tempat konser, melainkan sebagai stadion sepak bola, yang menyebabkan meningkatnya kekhawatiran di kalangan penggemar sepak bola tentang perlindungan lapangan.

Bintang sepak bola Heung Min juga menyatakan ketidakpuasannya dengan kualitas lapangan di Sangam. Pihak kota Seoul pun mengumumkan bahwa mulai tahun depan, mereka hanya akan mengizinkan konser dan acara budaya lainnya dengan syarat "kursi di lapangan" tidak dijual.