Ahreum agaknya tak ingin terus dikaitkan dengan skandal bully yang kabarnya menimpa mantan member T-ara, Hwayoung. Begini penjelasan Ahreum lewat laman media sosial pribadinya.
- Marina Larasati
- Rabu, 13 November 2024 - 15:06 WIB
WowKeren - Ahreum yang merupakan mantan member T-ara juga ikut ramai dimintai klarifikasi perihal skandal bully para member terhadap Hwayoung. Melalui Instagram pribadinya, Ahreum akhirnya buka suara. Tidak lantas membenarkan atau membantah skandal tersebut, Ahreum justru menegaskan enggan lagi dikaitkan dengan hal itu.
Ahreum yang termasuk anggota baru dalam grup tersebut, mengaku tidak dahu secara pasti mengenai apa yang sedang terjadi pada saat itu. Itu sebabnya, ia meminta siapa pun untuk berhenti memenuhi kolom DM-nya dengan pertanyaan-pertanyaan seperti itu.
"Aktivitas itu terjadi di masa lalu. Grup yang berhubungan dengan anggota lain baru-baru ini. Tolong berhenti bertanya dengan mengirim DM kepadaku. Apa yang akan aku pahami, hanya orang-orang di grup yang tahu. Aku tidak tahu cerita tentang 10 tahun lalu, dan aku tidak begitu tahu keadaannya. Jadi, aku meminta YouTuber untuk berhenti bertanya kepadaku. Aku hanya ingin berjalan sendiri. Jejak masa lalu adalah yang terpenting bagi negeri ini," tulis Ahreum di Instagram Story, Rabu (13/11).
Seolah tak ingin terlalu fokus dengan masalah yang seharusnya sudah dikubur 12 tahun lalu, Ahreum lantas mengatakan bahwa ia harus memberi penghormatan terakhir kepada aktor Song Jae Rim yang meninggal secara mendadak. "Hari ini, aku akan memberi penghormatan kepada aktor Song. Beristirahatlah dengan tenang. Aku harap kamu pergi ke suatu tempat yang bagus," ujarnya.
Sementara itu, publik meyakini jika semua pihak sama-sama salah atas peristiwa perundungan ini. Entah siapa yang memulai, tapi hal ini memang tidak sepatutnya dilakukan. Ahreum sendiri, kabarnya ia juga mendapat pesan yang kurang pantas dari kakak kembar Hwayoung, Hyoyoung.
Hyoyoung melalui Instagram juga sudah memberikan klarifikasi. Ia mengaku menyesal karena telah mengirim pesan semacam itu. "Sebagai respons, saya mencoba mencegah siapapun menyakiti adik saya, hal ini yang menyebabkan insiden pesan teks tersebut. Saya tahu bahwa mengirim pesan seperti itu adalah tindakan bodoh dan saya masih menyesalinya hingga hari ini," ungkapnya.
(wk/lara)
