Bang Si Hyuk meminjamkan uang sekitar 3,7 miliar kepada Min Hee Jin pada Maret 2023. Utang itu diberikan Si Hyuk kepada Hee Jin untuk membeli 18 persen saham ADOR.
- Farida Amalia Dwi Yanti
- Kamis, 21 November 2024 - 12:37 WIB
WowKeren - Min Hee Jin membuat syok karena dikabarkan memiliki utang yang cukup besar kepada pendiri HYBE, Bang Si Hyuk mencapai 3,94 miliar won (sekitar Rp44 miliar). Pada 21 September, media setempat mengabarkan bahwa Si Hyuk meminta utang itu untuk dibayar.
Menurut informasi, Si Hyuk meminjamkan uang sekitar 3,7 miliar kepada Hee Jin pada Maret 2023. Utang itu diberikan Si Hyuk kepada Hee Jin untuk membeli 18 persen saham ADOR. Saat itu, media mengabarkan kalau Hee Jin sudah membeli saham ADOR seharga 1,1 miliar won.
Pada kenyataannya, harga pembelian sebenarnya untuk saham tersebut adalah 3,7 miliar KRW, dengan memperhitungkan valuasi perusahaan. Seluruh uang itu sebenarnya dipinjam Hee Jin dari Si Hyuk karena awal hubungan baik mereka.
Bunga minimum yang berlaku untuk pinjaman pribadi yang diberikan dengan surat utang atau surat promes, menurut hukum Korea Selatan adalah 4,6 persen. Akibatnya, diperkirakan bahwa dengan bunga, jumlah total utang Hee Jin per November 2024 adalah 3,94 miliar won.
Pinjaman ini dianggap sebagai pengaturan pribadi yang terpisah antara Si Hyuk dan Hee Jin. Dengan aturan itu, pinjaman ini tidak terkait dengan sengketa hukum yang sedang berlangsung atas perjanjian pemegang saham antara HYBE dan Hee Jin.
Di sisi lain, Hee Jin saat ini sedang berupaya untuk menggunakan opsi jualnya senilai sekitar 25,8 miliar won sebagaimana diuraikan dalam perjanjian pemegang sahamnya. Jika pengadilan memutuskan mendukung Hee Jin dan memvalidasi kemampuannya untuk menggunakan opsi jual, mantan CEO NewJeans itu seharusnya bisa membayar pinjaman tanpa masalah.
Namun, jika pengadilan memutuskan mendukung HYBE dan menolak kemampuannya, yang pada dasarnya menyatakannya bersalah atas malapraktik profesional dan pelanggaran kepercayaan, HYBE kemudian akan memperoleh hak untuk membeli 18 persen saham Hee Jin dengan nilai nominal, atau 2,86 miliar won per November 2024. Ini akan membuatnya memiliki utang sekitar 1,07 miliar won.
Ketika dihubungi untuk memberikan pernyataan mengenai hal di atas, HYBE Labels dengan singkat menyatakan, "Kami tidak bisa memberikan rincian lebih lanjut karena masalah ini melibatkan pengaturan pribadi antara kedua belah pihak." Bagaimana menurutmu?
(wk/amal)