
Baim Wong bersikeras miliki bukti video anak-anaknya yang ketakutan setiap kali diantar ke rumah untuk bertemu Paula Verhoeven. Baim dengan ekspresi wajah sedih juga sampaikan pesan pilu buat Paula.
- Ria Susilo Wardhani
- Rabu, 12 Maret 2025 - 13:03 WIB
WowKeren - Baim Wong kembali hadir dalam sidang lanjutan di PA Jakarta Selatan pada 12 Maret. Setelah selesai sidang, Baim beberkan soal dirinya punya bukti video kalau anak-anaknya memang takut bertemu Paula Verhoeven.
"Forensik anak disumpah sama negara tidak boleh kemana-mana dan dia melihat sendiri kondisi anak seperti apa dan anak ini sudah kena. Saya juga nggak tahu setiap Assalamu'alaikum (pihak Paula), takut anak saya dan semua videonya (ada). Saya nggak mengada-ngada," tegas Baim. "Tapi saya gimana, semua kerugian ada di saya (dihujat). Kalau dari awal, kenapa Paula boleh membela diri, saya tidak boleh. Paula boleh terus, semua didukung. Saya sampai bingung kadang-kadang. Sekalian pengadilan terbuka biar kita tahu siapa yang salah siapa yang benar. Karena semua nggak adil buat saya."
Baim mengaku tak keberatan disentil soal dirinya. Hanya saja, ia tidak terima karena Paula diduga juga seolah menyentil cara suaminya membesarkan anak. Baim lantas menegaskan jika tak mungkin dirinya menyuruh Kiano dan Kenzo untuk memusuhi sang ibu supaya tak kena marah dirinya. Baim juga sudah bisa menerima jika harus berbagi hak asuh anak-anak dengan Paula. Di sisi lain, Paula tak setuju dengan usulan itu.
"Saya ditanya hakim, gimana kalau keputusan hak asuh anak jatuh di tangan orangtua. Yuk saya mau, karena ujung-ujungnya anak sama ibunya," kata Baim. "Paula ditanya hal yang sama, nggak mau. Saya pun bingung, hakim bingung."
Baim juga sudah berusaha memberikan pemahaman pada anak-anaknya agar mau bertemu Paula. Namun, Kiano dan Kenzo malah ngedrama dan seolah ketakutan.
"Saya, setiap antar anak-anak ke Paula, karena anak nggak mau ketemu, saya paksa untuk ketemu," kata Baim. "'Nggak boleh gitu sama mama. Ayo ketemu'. Baru nyampe sudah nangis, dari sini dramanya ada terus. Saya kadang-kadang bingung, kalau aku nggak peduli, ngapain aku antar anak ke rumah. Gua berkali-kali anterin. Semua diputarbalikkan serasa saya yang jahat. Saya sekarang mikir gimana anak sama ibunya."
Lelah dengan masalah yang terjadi, Baim sempat sampaikan pesan buat Paula. Ia berharap Paula bisa bersabar atas permasalahan anak-anak.
"Sabar Paula," kata Baim. "Yuk kita sama-sama sabar, saya selalu bilang sama dia sabar. Saya nggak tahu harus bicara bagaimana sama dia sampai detik ini. Saya kalau lihat postingan, saya cuma bisa diam."
"Saya harus membela diri saya. Yang nggak percaya terima kasih. Nggak mungkin saya punya sifat untuk bikin anak benci sama ibunya," kata Baim. "Keluarga saya harmonis. Saya selalu ajari anak, 'Jaga anak saleh, jaga anak pintar. Sayangi papa, sayangi mama'. Tiap hari. Saya diajari sama orangtua saya begitu. Please Paula, udah stop, pikirin anak. Besarin anak berdua. Berdua yuk. Itu saja kalau saya."
(wk/riaw)