
Pablo Benua bocorkan jika Lisa Mariana meminta tarif fantastis senilai Rp150 juta untuk menjadi tamu podcastnya. Pablo lantas mengungkap sindiran terkait etika model seksi itu.
- Ria Susilo Wardhani
- Selasa, 22 April 2025 - 17:05 WIB
WowKeren - Pablo Benua buka suara soal pengalamannya mengundang Lisa Mariana untuk podcast YouTubenya. Suami Rey Utami itu berencana mewawancarai Lisa terkait klaim dirinya punya anak dengan Ridwan Kamil.
Sedang jadi perbincangan, Lisa kabarnya meminta tarif fantastis untuk podcast tersebut. Tak tanggung-tanggung, model yang suka tampil buka-bukaan itu meminta tarif Rp150 juta.
"Gue pada awalnya niat hubungi Lisa Mariana untuk datang ke podcast, karena (namanya) lagi ramai, lagi diperbincangkan," kata Pablo. "(Lisa) minta budget lah, minta fee. Nah kita sih sebenarnya nggak ada persoalan. Kalau kita memang mau ngundang bintang tamu mau datang ke podcast, ya pasti lah kita kasih fee, kalau ada yang meminta, kalau ada yang membutuhkan. Pada akhirnya, dia (Lisa) menyebutkan lah satu angka. Berapa? Yaitu wujudnya, (Lisa) minta di angka Rp150 juta."
Pablo lantas menyentil Lisa aji mumpung karena meminta tarif tinggi. Padahal, Lisa tak bisa dibilang artis top dan hanya viral gegara isu dengan RK.
"Lagi permasalahan begini, lalu minta Rp150 juta, menurut gue ya agak-agak 'aji mumpung'. Tapi it's okay lah. Gue enggak terlalu mempermasalahkan masalah budget," seru Pablo. "Dari Rp150 juta gue tawar, coba berapa? Rp25 juta. Gue coba tawar Rp25 juta."
Lisa akhirnya bersedia di angka Rp100 juta. Hanya saja, Lisa ternyata tidak bersedia muncul secara fisik. Ia memilih wawancara dengan suara. Pablo langsung ilfeel dan batal mengundang Lisa di podcastnya.
"Ujung-ujungnya, deal Rp100 juta. Tapi kita diberi tahu seperti ini, 'Ge maunya cuma suara (rekaman suara)'. Dia (Lisa) bilang," seru Pablo. "Jadi dia nggak pengen datang ke podcast. Maksud dia itu, gakpapa kita ngadain podcast, tapi dia (ngomong) melalui telepon doang."
Masih soal Lisa, model seksi itu kini telah resmi dipolisikan oleh RK atas dugaan pencemaran nama baik dan fitnah. Ia terancam penjara belasan tahun hingga denda miliaran jika terbukti bersalah.
"Laporan Polisi adalah bukti keseriusan klien kami, bapak Ridwan Kamil dalam menanggapi adanya klaim yang dilakukan secara sepihak tanpa bukti hukum ke publik yang merugikan nama baik klien kami," kata Heribertus S. Hartono di Kemang, Jakarta Selatan pada Jumat (18/4/2025). "Dalam laporan polisi, kami telah melampirkan semua bukti, saksi-saksi untuk memperkuat dugaan tindak pidana yang dilaporkan klien kami ke Mabes Polri. Laporan Polisi ini merupakan bentuk perlindungan hukum terhadap integritas pribadi dan kehormatan klien kami bapak Ridwan Kamil. Ini juga upaya untuk memastikan agar semua proses berjalan secara profesional, transparan, akuntabel dan sesuai hukum yang berlaku."
Setelah dipolisikan, Lisa tetap bersikeras jika ia menyampaikan kebenaran. Ia juga tak peduli hujatan yang muncul lantaran fokus memperjuangkan hak anak.
"Kalian harus ketahui bahwa kebenaran akan selalu terungkap. Sekali lagi, kebenaran akan selalu terungkap. Sudah itu saja, terima kasih," katanya. "Aku tidak peduli apabila banyak orang-orang atau netizen yang mem-bully diri aku, termasuk kalian yang selalu body shaming ke aku karena tubuh aku terlalu gemuk. Sumpah, aku enggak peduli. Keinginan aku cuma satu, aku mau kalian melihat aku dari sisi aku adalah seorang ibu. Kenapa aku berani speak up? Karena, aku hanya mengejar untuk status anak yang aku miliki dari Bapak RK dan bukan untuk hal lainnya. Semua manusia itu punya masa lalu, dan termasuk masa lalu aku tidak bisa dibilang baik."
(wk/riaw)