"Dua Cinta", lagu yang dipopulerkan oleh Fariz RM, menyajikan kisah pilu tentang dua hati yang terjebak dalam dilema. Liriknya yang puitis menggambarkan kepahitan yang masih terasa dari cinta yang telah usai. Sang penulis lagu dengan cermat menguraikan gejolak emosi dan kesulitan yang dihadapi ketika berusaha melupakan masa lalu. Lagu ini menyentuh tema kehilangan, penyesalan, dan perjuangan antara dua cinta yang bersaing memperebutkan hati yang sama.
Dua Cinta Lyrics
Fariz RM
Masih hangat kurasa
Genggaman tanganmu
Semuanya seperti biasa
Hanya saja dapat kurasakan
Getaran kecanggunganmu
Basa basi teramat dipaksa
Kuakui ... (kuakui)
Getir ini (getar ini)
Masih ada ... (masih ada)
Bekas luka (bekas luka)
Seakan tiada mudah saja
Melupakan ratusan malam
Yang lalu dan berjuta
Kata cinta
Saat kau membuka
Lembar kenangan itu
Kusadar kau terjebak rasa rindu
Mencoba untuk menutupi
Penuh rasa percaya diri
Namun wajah tak mampu sembunyi
Diantara ...(diantara)
Dua cinta (dua cinta)
Kau merana...(kau merana)
Dalam dilema (dalam dilema)
Seakan tiada mudah saja
Melupakan ribuan
Desahan janji dan berjuta
Kata cinta
Mengapa tak kau lupakan saja
Cinta kita berdua
Janganlah kau jerat masa depan
Kehidupanmu dan cintamu
Genggaman tanganmu
Semuanya seperti biasa
Hanya saja dapat kurasakan
Getaran kecanggunganmu
Basa basi teramat dipaksa
Kuakui ... (kuakui)
Getir ini (getar ini)
Masih ada ... (masih ada)
Bekas luka (bekas luka)
Seakan tiada mudah saja
Melupakan ratusan malam
Yang lalu dan berjuta
Kata cinta
Saat kau membuka
Lembar kenangan itu
Kusadar kau terjebak rasa rindu
Mencoba untuk menutupi
Penuh rasa percaya diri
Namun wajah tak mampu sembunyi
Diantara ...(diantara)
Dua cinta (dua cinta)
Kau merana...(kau merana)
Dalam dilema (dalam dilema)
Seakan tiada mudah saja
Melupakan ribuan
Desahan janji dan berjuta
Kata cinta
Mengapa tak kau lupakan saja
Cinta kita berdua
Janganlah kau jerat masa depan
Kehidupanmu dan cintamu
