Pandji Pragiwaksono ikut menanggapi ramainya pemberitaan soal Sarah Sechan diduga menyindir Nagita Slavina terkait etika kala berada di negeri orang. Pandji membela Sarah yang sempat dihujat imbas masalah ini.
- Sisilia Rizky Azalea
- Jumat, 29 Desember 2023 - 16:21 WIB
WowKeren - Belakangan ini media sosial dibuat heboh dengan dugaan Sarah Sechan menyindir Nagita Slavina soal attitude saat berada di luar negeri. Imbas masalah ini, Sarah sempat dihujat oleh netizen dan dituding hanya ingin pansos pada Gigi. Menariknya, Pandji Pragiwaksono belum lama ini ikut memberikan tanggapan terkait berita Sarah dan Gigi.
Pandji mengisyaratkan jika sikap Sarah mengkritik orang lain tidaklah salah. Ia juga kurang setuju ketika Sarah disebut pansos dan sepi pekerjaan. Pasalnya, Panji paham betul jika Sarah pernah begitu populer di masanya. Kendati demikian, Pandji juga tak menyalahkan sikap Gigi yang disebut tidak sopan karena berteriak-teriak di salah satu mal di Singapura.
”Orang-orang bilang Sarah Sechan itu pansos, sepi job diklarifikasi sama dia. Nah, gue mau mencoba untuk menjelaskan dan kenapa menurut gue Sarah Sechan, eh pertama-tama gini, apakah salah Sarah Sechan berpendapat seperti itu? Apakah Sarah dalam tanda kutip tidak memiliki hak untuk mengutarakan itu? Jawabannya ya sebenarnya Sarah boleh-boleh aja, sama seperti sebenarnya Gigi juga boleh-boleh aja,” kata Pandji di podcast Noice. “Sebenarnya tidak ada hukum yang Gigi langgar dengan teriak-teriak seperti itu, gue juga nggak tahu aturan resmi di Singapore, cuman asumsi gue sebenarnya semua orang itu boleh ngelakuin apa pun yang dia pengin terlepas dari kita suka ngelihatnya apa nggak, yang nggak boleh itu ngelanggar hukum. Jadi, Sarah tuh boleh ngomong kayak gitu, dan Sarah ngerasa dia punya pengalaman yang cukup tinggal di Singapore.”
Pandji kemudian berusaha menjelaskan betapa hebatnya Sarah pada zaman 90-an. Di mana Sarah berhasil direkrut sebagai VJ pertama asal Indonesia oleh MTV Asia. Pandji menduga fans Gigi dan Raffi berasal dari kalangan anak muda, yang belum mengenal MTV.
”Kayaknya generasi sekarang tuh banyak yang nggak tahu MTV deh, kayaknya fanbase-nya Gigi sama Raffi itu masih pada muda-muda kali, mungkin aku juga salah tapi bisa jadi SMA atau kuliah mungkin. Besar kemungkinan mereka nggak tahu MTV dan nggak tahu betapa besarnya MTV Indonesia. Waktu tahun 90-an, MTV baru pertama kali masuk Indonesia, MTV Asia tepatnya lahir, ketika pada akhirnya MTV merekrut VJ dari Indonesia dan tentu yang mereka rekrut adalah orang-orang Indonesia dengan bahasa Inggris yang baik, itu adalah Sarah Sechan dan Jamie Aditya,” terang Pandji.
Apalagi, Sarah sempat tinggal dan bekerja lama di Singapura. Tentunya, Sarah sedikit banyak paham betul seperti apa situasi dan aturan orang Singapura. Karena itu, Pandji tak menyalahkan Sarah. Ia juga menyayangkan saat Sarah malah dihujat imbas kritikannya sendiri.
”Kalau gue nggak salah mereka adalah VJ pertama yang di-hire sama MTV. Untuk pasar Indonesia, mereka kemudian berkantornya di Singapore, jadi untuk waktu yang sangat lama Sarah Sechan dan Jamie Aditya itu memang tinggal dan kerjanya ya di Singapore. Makanya sebagai orang yang kurang lebihnya ngerasa kayak warga lokal Singapore, Sarah terutama ngerasa punya hak untuk mengkritik gitu,” jelas Pandji.
(wk/Sisi)
