Anak dari selebgram Aghnia Punjabi menjadi korban penganiayaan oleh pengasuhnya sendiri. Aghnia lantas membawa masalah ini ke jalur hukum dan merilis foto pelaku beserta bukti CCTV.
- Sisilia Rizky Azalea
- Sabtu, 30 Maret 2024 - 07:42 WIB
WowKeren - Kabar kurang menyenangkan menimpa selebgram cantik Aghnia Punjabi. Pasalnya, sang anak yang masih kecil harus menjadi korban penganiayaan oleh pengasuhnya sendiri. Kejadian itu berlangsung ketika Aghnia tak ada di rumah.
Aghnia sontak terkejut kala mendapati kondisi memprihatinkan sang anak. Ia makin murka usai mengetahui bahwa sang anak ternyata disiksa secara keji oleh pelaku. Lewat InstaStory pribadinya, Aghnia lantas memperlihatkan wajah pengasuh yang menyiksa sang anak dan merilis bukti CCTV yang merekam aksi keji pelaku.
Aghnia makin miris usai mendapati bahwa anaknya itu disiksa lebih dari satu jam. Bahkan pihak polisi sampai tak tega melihat kondisi anak Aghnia. Pelaku disebut tega memukul kepala anak Aghnia memakai buku.
Selain itu, pelaku juga tak segan menumpahkan minyak urut panas ke wajah anak Aghnia. Kini kasus penganiayaan yang dialami oleh anak Aghnia telah ditangani oleh pihak kepolisian. Sederet rekan artis juga mendukung agar pelaku segera ditangkap dan mendapat hukuman setimpal.
”WOI LAKNAT! Aku liat kau tumpahkan itu kutus kutus ke muka cana ya Allah bayangkan sepanas apa masuk mata,” terang Aghnia miris.
Dalam CCTV yang beredar, putri Aghnia terlihat berulang kali menangis. Sang pengasuh tampak keji kala menjambak dan memukuli wajah bocah malang tersebut. Bahkan badannya yang besar sempat menduduki tubuh putri Aghnia. Aksi keji itu terekam dilakukan di atas kasur tempat putri Aghnia tidur.
”Satu menit aja parah gini bayangin gaada yang nolong lebih dari 30menit,” ungkap Aghnia. “Sudah dilihat 1 jam lebih waktu penyiksaan dengan pukulan tanpa henti, ada pakai buku juga dipukulkan ke kepala, kepala anakku dipukul buku, sampai polisi nggak tega melihat.”
Bahkan putri Aghnia dikatakan sempat akan kabur, tetapi ditahan dan terus dipukul oleh sang pengasuh. “Cana disiksa perkiraan lebih dari 30 menit sempat mau kabur dikejar dan dipukuli lagi. Saya tidak kuat melihatnya,” beber Aghnia.
(wk/Sisi)
