Proyek lain yang ditutup seperti Google Maps API for Flash, Google Pack, Sidewiki, Subscribed Links dan Google Web Security.
- Tim WowKeren
- Sabtu, 03 September 2011 - 10:28 WIB
WowKeren - Google akan mempersempit fokus teknologi raksasa dan merampingkan operasinya. Chief Executive Google, Larry Page, pengumuman bahwa perusahaan tersebut menutup Aardvark dan sembilan proyek lainnya.
Aardvark merupakan perusahaan yang membangun situs pencarian sosial. Selain Aardvark, proyek lain yang juga dihentikan adalah Desktop, Fast Flip, Google Maps API for Flash, Google Pack, Google Web Security, Image Labeler, Notebook, Sidewiki dan Subscribed Links.
"Teknologi membaik, masyarakat membutuhkan perubahan." kata Wakil Presiden Senior di Google, Alan Eustace, dalam sebuah posting blog berjudul "a fall spring-clean" (pembersihan musim semi). "Beberapa taruhan lunas dan lainnya tidak."
Eustace mengatakan beberapa produk akan dibunuh, sementara lainnya digabung dalam produk yang ada sebagai fitur. Sementara para karyawan di perusahaan dan proyek yang terkena dampak akan dipindahkan ke posisi baru di Google.
"Ini akan membuat segalanya jauh lebih sederhana bagi pengguna dan meningkatkan pengalaman Google secara keseluruhan," kata Eustace. "Langkah ini juga akan berarti kita bisa mencurahkan lebih banyak sumber daya pada produk yang berdampak tinggi, sesuatu yang bisa memperbaiki kehidupan jutaan orang."
"Adapun pengguna, kami akan berkomunikasi secara langsung dengan mereka atas perubahan ini," ujar Eustace. "Kami akan memberikan waktu yang cukup untuk membuat transisi dan memungkinkan mereka mengambil data mereka."
Rencana perampingan ini sebenarnya sudah didengungkan beberapa waktu lalu ketika Google menarik steker pada Google Labs, sebuah website yang memungkinkan pengguna menguji produk baru dan tempat insinyur bereksperimen. Google Labs mencakup produk Gmail dan Google Docs dan ini salah satu bagian penting dari perusahaan.
Bulan lalu, Google juga menutup slide, sebuah perusahaan yang membuat aplikasi sisi sosial. Proyek ini juga sebagian besar adalah untuk Facebook, MySpace dan Apple IOS.
"Kami tidak pernah takut untuk mencoba yang besar dan yang tidak akan berubah," kata Eustace. "Kami bakal terus mengambil risiko pada teknologi baru yang menarik dengan banyak potensi."
(wk/)
