Salah satu saksi mata menjelaskan kronologi mulai dari ambruknya crane hingga tanah yang ambles.
- Dian
- Rabu, 19 Desember 2018 - 00:45 WIB
WowKeren - Seperti yang diberitakan sebelumnya, mendadak heboh muncul berita amblesnya jalan Gubeng di Surabaya, Selasa, 18 Desember. Jalan yang menjadi akses menuju Jalan Sumatera itu membentuk lubang besar seperti jurang sehingga jalan itu pun tak bisa dilalui oleh kendaraan.
Amblesnya Jalan Gubeng ini rupanya merupakan efek dari ambruknya sebuah crane yang berada di dekat Rumah Sakit Siloam Surabaya. Crane yang ambruk itu kemudian membuat tanah di sekitarnya menjadi longsor secara tiba-tiba. Lubang besar menganga cukup dalam seperti jurang di tanah ambruknya crane tersebut.
Salah satu saksi mata pun berusaha menjelaskan kronologi mulai dari ambruknya crane hingga tanah menjadi ambles. "Setelah jatuh crane, kendaraan berhenti. Lalu tiba-tiba tanah ambles," ujar Julianto, personel satpam BNI 46 dilansir Detikcom, Selasa, 18 Desember.
Menurut Julianto, untungnya tidak ada kendaraan yang melintas di jalan yang ambles tersebut. Pasalnya, kendaraan di sekitar lokasi langsung berhenti setelah crane ambruk. "Lalu lintas waktu itu nggak ramai. Tak ada kendaraan yang ada di atas jalan yang ambles tersebut," kata Julianto lagi.
Namun dari laporan salah satu media interaktif warga kota, Suara Surabaya, sebelum tanah ambles ada netter yang melaporkan sebuah tiang listrik roboh ke jalan. "Sebelum ambles, SS Netter melaporkan jalan Gubeng macet karena ada tiang listrik yang roboh ke jalan. Setelahnya, beberapa SS Netter mulai melapor akses jalan Gubeng terputus karena ambles," tulis Suara Surabaya di akun Instagram resminya (18/12).
Sementara itu, sampai saat ini pihak kepolisian masih terus memeriksan lokasi kejadian. Mereka juga mencari tahu apakah ada korban dalam kejadian mendadak ini.
(wk/dian)
