Selain mengurus keempat anak perempuannya, Ussy juga harus menyesuaikan jadwal pekerjaannya yang padat.
- Annisa Rahmaniyah Afifah
- Jumat, 08 Februari 2019 - 09:01 WIB
WowKeren - Memiliki empat anak perempuan membuat Ussy Sulistiawaty harus bekerja lebih ekstra. Apalagi keempat buah hatinya itu memiliki perbedaan usia yang cukup jauh. Amel berusia 14 tahun, Syafa berumur 12 tahun, dan Elea berusia 6 tahun. Sedangkan Sheva baru akan berusia dua tahun.
Ussy mengaku bahwa ia kerepotan mengurus anak-anaknya. “Beda umurnya juga jauh, agak sedikit merepotkan. Gini, yang harus diperhatikan justru anak yang lebih besar,” ujar Ussy saat ditemui dalam sebuah acara di kawasan Sudirman, Jakarta Pusat pada Kamis (7/2).
Terlebih lagi Ussy harus bisa memberikan perhatian yang imbang kepada anak-anaknya agar tidak ada rasa kecemburuan satu sama lain. Alhasil, Ussy sebisa mungkin berusaha untuk menjadi ibu yang baik.
“Takutnya karena kita terlalu perhatian (anak) yang kecil, (anak) yang besarnya nanti, ‘Kok yang kecil terus diperhatiin'," kata Ussy. "Makanya harus ekstra waktu, ekstra sabar, ekstra cinta. Empat anak yang usianya lumayan agak jauh."
Ussy juga harus menyesuaikan jadwal pekerjaan yang padat. Beruntung, ia memiliki suami yang pengertian. Tak jarang, Andhika Pratama juga membantunya mengurus anak.
“Sebenarnya kalau aku ada aja sih ya (waktu untuk anak)," ucap Ussy. "Enggak mungkin enggak ada waktu. Kalau sekarang sibuk kerja, sibuk syuting, pulang masih bisa ketemu sama anak-anak."
Menurut Ussy, waktu yang tepat untuk saling berkomunikasi adalah saat pagi hari. Ia selalu menyempatkan untuk mengobrol dengan anak-anaknya sebelum mereka berangkat ke sekolah.
“Sarapan, milihin baju walaupun kakaknya sudah bisa milih baju sendiri, tapi aku kadang-kadang suka ikutin di dekat lemari, terus nanya-nanya nanti ada (kegiatan) apa," kata Ussy. "Bangun tidur sih yang lebih sering."
Gara-gara saking repotnya mengurus empat anak perempuan, Ussy mengaku sempat menjadi ibu protektif. Ia tidak segan-segan melarang anak-anaknya melakukan kegiatan yang dianggapnya berisiko.
"Jujur aja, dulu itu aku salah satu ibu yang penuh larangan," tutur Ussy. "Tahun lalu aku selalu ngelarang (anak)."
Sikap Ussy tersebut sempat membuat anak-anaknya menjadi penakut. Akhirnya, seiring dengan berjalannya waktu, Ussy mulai mengurangi sikapnya yang protektif itu demi kebaikan anak-anaknya.
(wk/anni)
