Moeldoko Sebut Pemulangan WNI Mantan Anggota ISIS Tidak Akan Mudah
Nasional

Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko menjelaskan, harus ada rapat yang melibatkan berbagai pihak terkait pemulangan mereka. Namun, hingga saat ini belum dirumuskan terkait hal tersebut.

WowKeren - Ratusan warga negara Indonesia diketahui ada di antara para pelarian eks kombatan ISIS di Suriah dan ingin kembali pulang ke Tanah Air. Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko mengatakan bahwa pemulangan orang Indonesia yang pernah menjadi anggota ISIS ke Indonesia tidak lah mudah.

Moeldoko menjelaskan, harus ada rapat yang melibatkan berbagai pihak terkait pemulangan mereka. Namun, hingga saat ini belum dirumuskan terkait hal tersebut.

"Harus dirapatkan pasti dari berbagai sisi," ujar Moeldoko saat ditemui wartawan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (24/6), seperti yang dilansir dari CNN Indonesia. "Dari sisi Kemenko Polhukam dari sisi Ketenagakerjaan, dari sisi Kementerian Sosial dan seterusnya. Belum dirumuskan."

Ia juga mengatakan bahwa pemulangan WNI yang pernah bergabung dengan ISIS tidak bisa dilakukan parsial. Menurutnya, seluruh kementerian terkait, termasuk Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) harus duduk bersama.


"Ya kita khawatirnya kan parsial, enggak bisa ditangani secara parsial jadi harus ada pendampingan, pemantauan, jadi enggak segampang 'plek'," tuturnya. "Ya jadi itu dari jajaran Menko Polhukam, Menko Kesra, terus Tenaga Kerja, jadi bukan memindahkan barang ini, memindahkan persoalan, begitu."

Sebelumnya, Direktur Pencegahan BNPT Brigjen Hamli mengatakan pihaknya siap membantu pemulangan WNI yang menjadi simpatisan ISIS. Mereka akan berkoordinasi dengan Kementerian Agama dan Kementerian Sosial.

Selain itu, Hamli menuturkan, pihaknya akan berkoordinasi dengan pihak akademisi karena terdapat hal lain yang harus dibenahi terkait dengan psikologis dan ideologis. Ia memprediksi para simpatisan ISIS yang kembali ke masyarakat akan mengalami marginalisasi. BNPT pun bekerja sama dengan pihak berwajib di tempat domisili simpatisan ISIS berasal.

Ia berharap para simpatisan ISIS dapat mandiri dan bertahan di kehidupan selanjutnya. "Nanti ketika pulang harus kami lakukan upaya agar mereka bisa mandiri," kata Hamli.

(wk/nris)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait