Usai Jokowi, Gerindra Siap Pertemukan Prabowo Dengan Megawati
Twitter/KSPgoid
Nasional

Sebelumnya Gerindra juga mengisyaratkan pertemuan lanjutan Jokowi dan Prabowo. Namun Sekjen Gerindra Ahmad Muzani mengaku belum ada pembahasan detil mengenai hal tersebut.

WowKeren - Pertemuan Joko Widodo dan Prabowo Subianto pada Sabtu (13/7) pekan lalu masih ramai dibicarakan. Namun rupanya Partai Gerindra sudah siap untuk mempertemukan sang Ketua Umum dengan sejumlah orang, salah satunya Presiden Ke-5 RI Megawati Soekarnoputri.

Kabar ini pun dikonfirmasi oleh Wakil Ketua Umum Gerindra Arief Poyuono. Arief mengaku tengah merencanakan pertemuan mantan Pasangan Calon (Paslon) dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2009 itu.

Nantinya pertemuan itu akan membahas sejumlah hal, salah satunya soal koalisi antara Gerindra dan PDI Perjuangan. Selain itu, ungkap Poyuono, pertemuan keduanya juga untuk membahas jatah kursi pimpinan DPR dan MPR.

Untuk diketahui, PDIP merupakan partai dengan perolehan suara tertinggi dalam Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019, sedangkan Gerindra berada di posisi kedua. Sementara itu jatah kursi Ketua DPR disebut akan diberikan kepada PDIP sehingga Gerindra mengincar kursi pimpinan MPR.

"Banyak yang harus dibicarakan, misalnya bagaimana nanti kalau kami berkoalisi," kata Poyuono di Jakarta, Sabtu (20/7). "Terus bagaimana juga mengatur susunan di DPR dan MPR."


Di sisi lain Poyuono mengaku bahwa pihaknya terbuka apabila Presiden Jokowi berencana meminang beberapa kader Gerindra untuk menduduki posisi dalam pemerintahan. Bahkan ia juga mempersilakan Jokowi untuk menggandeng kader dari partai oposisi lainnya, misalnya PAN.

"Artinya bagaimana misalnya Joko Widodo mengambil kader-kader partai pendukung 02 untuk duduk di kabinetnya gitu kan," katanya, dikutip dari Liputan 6. "Ada PAN juga kayanya. Kami mau ajak PAN juga."

Selain itu Poyuono juga berencana mempertemukan Prabowo dengan petinggi partai politik pendukung Jokowi-Ma'ruf Amin. Seperti Golkar dan PKB. Apalagi karena kedua partai tersebut meraih suara yang besar di Pileg 2019.

Pertemuan tersebut, jelas Poyuono, akan diselenggarakan bekerja sama dengan PAN. Ia yakin PAN akan menyetujui permintaannya itu. Namun rencana itu harus terlebih dahulu dibicarakan dengan politikus partai-partai terkait.

"Kalau PAN kan terbuka ya, saya tinggal bicara dengan Mas Eddy (Eddy Soeparno) aja kan," katanya. "Ada Aria Bima, ada Ace Hasan, ya itu ada lagi PKB. Tapi PKB belum bisa kita kontak."

(wk/elva)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru