Putri aktivis politik Sri Bintang Pamungkas telah ditangkap pada 15 Juni 2019 lalu atas dugaan penyalahgunaan narkoba, namun kasusnya baru dipublikasikan dalam jumpa pers hari ini (29/9).
- Bertilia Puteri
- Minggu, 29 September 2019 - 18:29 WIB
WowKeren - Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya menangkap putri dari aktivis politik Sri Bintang Pamungkas yang bernama Lea atas kasus dugaan penyalahgunaan narkotika. Meski penangkapan dilakukan pada 15 Juni 2019 lalu, namun polisi baru mempublikasikannya dalam jumpa pers hari ini (29/9).
Sri Bintang sendiri menduga bahwa penangkapan putrinya berkaitan dengan rencana revolusi yang ia gaungkan. Ia mengaku bahwa Lea ditangkap kala sedang berkunjung ke rumahnya.
"Saya kebetulan tidak ada di rumah," ujar Sri Bintang pada Minggu(29/9). "Saya datang, anak saya sudah di mobil dan siap dibawa."
Diketahui, Sri Bintang dan Lea sudah tidak tinggal serumah lantaran putrinya tersebut sudah menikah. Namun, Sri Bintang mengaku bahwa Lea kerap berkunjung ke rumahnya sejak suaminya meninggal dunia.
"Suka dia (Lea) ke rumah kita," tutur Sri Bintang. "Nah, entah ini memang fitnah polisi (oleh) tetangga, jadi dia di sini diambil."
Sri Bintang bahkan mengaitkan penangkapan anaknya dengan aktivitasnya baru-baru ini. Diketahui, Sri Bintang sempat menuai kontroversi hingga dipolisikan lantaran dianggap telah menyampaikan ajakan untuk menggagalkan pelantikan Joko Widodo-Ma'ruf Amin sebagai Presiden dan Wakil Presiden pada Oktober mendatang.
"Dia diambil karena saya akan menjatuhkan Jokowi," terang Sri Bintang. "Sudah jelas itu."
Sementara itu, polisi menyebut Lea sebagai pemakai sekaligus pengedar narkoba jenis sabut. Lea ditangkap atas pengembangan kasus penangkapan seorang pria berinisial FA yang disebut membeli sabu dari Lea.
Baik Lea maupun FA sudah berstatus sebagai tersangka dan ditahan oleh pihak kepolisian. "Kalau dilihat dari sini, L (Lea) ini dia sudah 3 kali memberikan barang kepada saudara FA," terang Kasubdit III Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, AKBP Iqbal Simatupang, pada Minggu (29/9).
(wk/Bert)
