Selebriti

Nunung belum lama ini menjalani sidang pembacaan tuntutan atas kasus narkoba. Dalam kesempatan tersebut, putra Nunung turut hadir dan menceritakan kondisi sang bunda.

• Eva Ayu Rahmawati
• Rabu, 06 November 2019 - 20:59 WIB

WowKeren - Kasus narkoba yang menjerat komedian Nunung dan sang suami, Iyan Sambiran, masih terus diproses. Nunung dan Iyan dijadwalkan untuk menjalani sidang lanjutan pada hari ini, Rabu (6/11), di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.

Akan tetapi, sidang beragendakan pembacaan tuntutan terhadap Nunung dan Iyan akhirnya ditunda. Pasalnya berkas Nunung masih harus melewati beberapa tahapan. Rencananya, Jaksa Penuntut Umum (JPU) akan membacakan tuntutan kepada Nunung dan Iyan pada 13 November mendatang.

Dalam sidang tersebut, putra sulung Nunung yang bernama Bagus Permadi tampak hadir. Bagus pun menceritakan bahwa Nunung pernah didiagnosa kekurangan oksigen sekitar empat sampai lima tahun lalu, hingga dirawat di Singapura. Sebelumnya, Nunung juga diketahui mengidap depresi dan penyakit diabetes.

"Pada tahun sekitar 2015, sekitar 5 tahunan yang lalu lah. Itu barengan sama, jadi barengan sama depresinya itu mama ternyata juga kekurangan oksigennya itu," ungkap Bagus saat ditemui di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, pada Rabu (6/11). "Penyakit yang di otaknya itu. Singapura (berobat). Mama bolak balik Singapura."

Lebih lanjut, Bagus juga mengungkapkan beberapa gejala yang dialami Nunung selama tubuhnya kekurangan oksigen. Namun setelah mendapatkan perawatan, pelawak berusia 55 tahun ini sudah sembuh dari penyakit tersebut.

"Mama lebih sering pusing. Bagian leher itu sering tegang. Terus yaitu sih, tegang terus. Jadi kayak terapi, tapi dia disuntik gitu bagian kepalanya. Ngilangin oksigen yang ada di kepala gitu," jelas Bagus. "Itu kalau udah kumat, sampai nangis-nangis seharian. Jadi kalau apa ya, itu juga baru sih penyakit itu sebenarnya. Baru muncul beberapa tahun yang lalu. Tapi alhamdulillah sekarang udah enggak ada lagi."

Sementara itu, Nunung juga mengaku kondisinya sedang kurang enak badan selama beberapa hari terakhir sebelum sidang. Nunung pun berharap agar JPU memberikan tuntutan yang seringan-ringannya.

"Ya, memang badan juga lagi enggak enak. Dari empat hari ini memang lagi banyak pikiran. Ya, harus banyak istirahat, dijaga pola makan, harus minum obatnya teratur," ujar Nunung. "Ya, kecewa, sih enggak, cuma ya, mundur lagi. Penginnya yang seringan-ringannya lah, tetap rehab."