Penumpang Buka Jendela Darurat Sebabkan Delay 3 Jam, Wings Air Ambil Langkah Tegas
Nasional

Kepala Otoritas Bandara Wilayah VII Sepinggan Balikpapan, Anung Bayumurti, mengatakan Wings Air telah memasukkan penumpang tersebut ke dalam daftar hitam untuk seluruh penerbangan maskapai tersebut.

WowKeren - Seorang penumpang Wings Air tujuan penerbangan Bandar Udara Robert Atty Bessing, Malinau, kedapatan membuka jendela darurat saat pesawat hendak berangkat dari Bandara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan, Balikpapan.

Alhasil, peristiwa itu menyebabkan pesawat mengalami delay selama tiga jam. Corporate Communications Strategic of Wings Air Danang Mandala Prihantoro menyebut bahwa pesawat seharusnya lepas landas pada pukul 08.15 WITA.

"Atas kondisi tersebut, mengakibatkan keterlambatan keberangkatan Wings Air penerbangan IW-1478 dari Balikpapan menuju Malinau 165 menit," kata Danang melalui keterangan tertulis, Minggu (9/2). "Yang seharusnya mengudara pada 08.15 waktu setempat (Waktu Indonesia Tengah, GMT+ 08)."

Akibat ulah PMP, seluruh penumpang yang berjumlah 43 orang beserta empat orang awak pesawat diturunkan kembali ke ruang tunggu bandara. PMP kemudian diserahkan ke Otoritas Bandara Udara dan kepolisian untuk diperiksa.


Pihak maskapai rupanya juga tidak tinggal diam dengan aksi tersebut. Wings Air telah memasukkan penumpang berinisial PMP tersebut ke dalam daftar hitam (blacklist) untuk semua penerbangan Wings Air. Padahal, Wings Air adalah satu-satunya maskapai yang memiliki rute ke sana.

"Dia sudah di-blacklist," kata Kepala Otoritas Bandara Wilayah VII Sepinggan Balikpapan, Anung Bayumurti, Senin (10/2). "Apalagi angkutan udara ke sana (Malinau) cuma Wings Air."

Hingga kini, pihak Wings Air masih belum bisa mengungkapkan alasan di balik aksi PMP membuka jendela darurat tersebut. Sebab, hal itu masuk ke dalam ranah Pejabat Pegawai Negeri Sipil (PPNS) dan masuk dalam tindak pidana bidang penerbangan.

Saat ini, PMP masih menjalani pemeriksaan. "Dia sebenarnya mau kerja ke Malinau, kerja di kelapa sawit. Dia juga enggak punya duit cukup ke sana. Jadi, kami minta tetap tidur di kantor, nanti kami yang siapkan," kata Anung.

(wk/zodi)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru