Kementerian Kesehatan sendiri mencatat 5 provinsi yang termasuk dalam wilayah transmisi lokal penularan Covid-19. Transmisi lokal ini merujuk pada penularan virus corona antara orang per orang dalam suatu wilayah.
- Bertilia Puteri
- Kamis, 26 Maret 2020 - 08:45 WIB
WowKeren - Pandemi virus corona (Covid-19) diketahui semakin meluas di Indonesia. Update terbaru, jumlah kasus corona di Indonesia telah menembus angka 790 per Rabu (25/3) kemarin.
Kementerian Kesehatan sendiri mencatat 5 provinsi yang termasuk dalam wilayah transmisi lokal penularan Covid-19. Transmisi lokal ini merujuk pada penularan virus corona antara orang per orang dalam suatu wilayah.
Melansir laman covid19.kemkes.go.id pada Kamis (26/3), 5 provinsi yang masuk dalam wilayah transmisi lokal adalah DKI Jakarta, Banten (meliputi Kabupaten Tangerang dan Kota Tangerang), Jawa Barat (meliputi Bandung, Kabupaten Bekasi, Kota Bekasi, Kota Bogor, Kabupaten Bogor, Kota Depok, dan Karawang), Jawa Tengah (meliputi Solo), serta Jawa Timur (meliputi Kabupaten Malang, Magetan dan Surabaya). Dari kelima provinsi tersebut, DKI diketahui merupakan wilayah yang memiliki pasien positif Covid-19 terbanyak.
Dari 790 kasus corona di tingkat nasional, 463 pasien di antaranya berasal dari DKI. Sementara itu, pasien-pasien positif Covid-19 tersebut tersebar di 24 Provinsi di Indonesia. Dengan demikian, masih ada 10 Provinsi yang masih belum terpapar oleh virus corona di Indonesia.
Sementara itu, jumlah pasien yang meninggal dunia akibat Covid-19 kini telah meningkat menjadi 58 orang. Sedangkan pasien yang sembuh telah ada 30 orang.
Meski demikian, persentase kematian akibat corona di Indonesia telah menurun. Bila sebelumnya mencapai 8 persen lebih, per hari ini presentasenya menurun menjadi 7,3 persen dari total pasien terkonfirmasi positif.
Pandemi corona ini tak hanya berpengaruh kepada kesehatan masyarakat, namun juga ke sektor ekonomi. Banyak aktivitas industri yang lumpuh sementara lantaran pemerintah mencanangkan gerakan work from home dan physical distancing.
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir lantas menjelaskan bahwa pemerintah tengah menyiapkan skema untuk para pengusaha yang terdampak wabah. Salah satunya dengan menurunkan suku bunga kredit.
(wk/Bert)
