Tingkat Kematian Akibat Corona Meningkat, Anies Baswedan Minta Ketua RT Data Warga Rentan Tertular
Nasional

Anies Baswedan mengeluarkan surat edaran resmi tentang perlindungan dan pencegahan virus Corona. Ia meminta kepada pejabat desa untuk mendata orang yang berisiko tertular.

WowKeren - Jumlah pasien yang terinfeksi virus Corona terus bertambah. Angka kematian akibat virus Corona di Jakarta pun terus mengalami peningkatan dari hari ke hari. Pada Jumat (27/3), dikabarkan sebanyak 598 kasus ditemukan di DKI Jakarta.

Mengetahui hal ini, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengeluarkan seruan Gubernur DKI Nomor 7 Tahun 2020 tentang perlindungan dan pencegahan penularan pada masyarakat yang memiliki risiko tinggi terpapar Corona. Dalam seruan itu, Anies meminta seluruh Ketua RT/RW, kader PKK, dan kader Desa Wisma untuk melakukan pendataan demi melindungi warga yang memiliki tingkat kefatalan tinggi bila terpapar Covid-19.

"Tingkat kematian akibat Coronavirus Disease (COVID-19) meningkat sangat tinggi sejak ditemukan kasus positif di Indonesia. Dari data kematian tersebut diketahui terdapat kelompok orang yang jika terpapar COVID-19 akan berisiko fatal," ujar Anies mengutip Kumparan, Sabtu (28/3).

Orang dengan kategori yang dimaksud adalah warga lanjut usia di atas 60 tahun, serta yang memiliki riwayat penyakit tekanan darah tinggi, penyakit jantung, diabetes, paru-paru, dan penderita kanker. Anies memerintahkan para jajarannya untuk terus memantau secara rutin orang-orang yang masuk dalam kategori.


"Melakukan pemantauan rutin (setiap hari) pada orang berisiko tinggi yang bermukim secara sendirian dan atau tidak didampingi oleh sanak saudara. Pemantauan ini dilakukan selama wabah COVID-19 masih terjadi di Jakarta," kata Anies melansir dari IDNTimes, Sabtu (28/3).

Anies meminta kepada para Ketua RT dan RW untuk melakukan sosialisasi dalam keadaan yang aman dan dengan lingkungan yang sehat. Ia pun meminta agar para pejabat daerah itu bisa menguasai gejala mengenai pengidap virus Corona melalui website corona.jakarta.go.id. Anies pun meminta warga untuk melakukan physical distancing dengan jarak satu meter antar orang.

"Semua kegiatan sosialisasi dan pemantauan dengan warga tersebut harus dengan kondisi sehat, menggunakan masker, menjaga jarak antar orang minimal 1 (satu) meter, dan memastikan tangan serta pakaian yang digunakan dalam kondisi bersih/steril," ucapnya.

Dengan adanya seruan ini, Anies berharap bisa mencegah penyebaran virus Corona terutama di wilayah Jakarta yang menjadi pusat penularan di Indonesia. Ia pun mengimbau kepada seluruh warganya untuk segera melapor ke perangkat desa jika menemukan orang dengan gejala virus Corona.

"Jika menemukan orang dengan gejala COVID-19 di lingkungan RT/RW, maka segera laporkan kepada Lurah, Pusat Layanan Kesehatan Setempat, atau hubungi nomor telepon 112 atau melalui WhatsApp 081388376955," tukas Anies.

(wk/zodi)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru