Begini Perjalanan Gejala Yang Dialami Pasien Positif Corona Dari Hari ke Hari
Health

WHO meminta masyarakat untuk lebih waspada terhadap gejala yang dialami pasien positif COVID-19, termasuk kondisi pasien dari hari ke hari, seperti yang terangkum berikut ini.

WowKeren - Wabah virus Corona masih menjadi bahasan panas di berbagai penjuru dunia. Sudah lebih dari tiga bulan berlalu sejak kasus pertama mencuat dan wabahnya meluas, nyatanya penyakit ini masih belum menemukan "lawan" yang sepadan.

Bahkan sampai sekarang wabah ini sudah menginfeksi 946.873 orang di seluruh dunia. Dan alih-alih memberikan obat, otoritas kesehatan meminta masyarakat untuk lebih waspada terhadap gejala-gejala yang ditimbulkan.

Harapannya dengan pengetahuan soal gejala ini, masyarakat bisa lebih waspada apabila tubuhnya mulai mengalami tanda-tanda penyakit tertentu. Dengan demikian penanganan terbaik dan sedini mungkin bisa diberikan kepada yang bersangkutan.

Dilansir dari rilis resmi Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), ada tiga gejala utama yang biasa ditemukan di pasien positif COVID-19. Yakni batuk, demam tinggi, serta sesak napas.

"Seseorang yang terinfeksi virus Corona akan mengalami batuk disertai kering pada tenggorokan," ujar WHO terkait gejala batuk yang dialami. "Kondisi ini juga disertai dengan gejala bibir atau wajah kebiru-biruan."

"Selain batuk, pasien positif virus Corona akan mengalami demam," imbuh WHO. "Tingkat demam dibagi menjadi tiga kategori, yakni 38 derajat untuk kategori demam, 39,5 derajat kategori demam tinggi, dan 41 derajat demam yang sangat tinggi.


Ciri-ciri terakhir yang dialami adalah sesak napas. Pasien positif COVID-19 biasanya mengalami sesak napas yang disertai dengan rasa nyeri atau tekanan pada dada.

"Semua ciri di atas akan muncul dalam waktu 2-14 hari setelah terpapar virus Corona. Namun beberapa waktu belakangan banyak yang melaporkan pasien positif tanpa gejala.

Lantas bagaimana perjalanan gejala ini pada pasien positif? Hari ke-1, pasien positif biasanya mengalami demam, batuk kering, nyeri otot, kelelahan, hingga diare.

Hari ke-5, pasien akan merasakan kesulitan bernapas. Gejala akan makin parah bila pasien memiliki riwayat penyakit lain.

Hari ke-7 dan ke-8, kondisi akan memburuk sampai harus dirawat di rumah sakit. Saat itu paru-paru pasien sudah mulai kemasukan cairan sehingga ada gangguan pernapasan.

Hari ke-10 pasien harus mulai dirawat intensif di ICU. Saat ini pasien biasanya mulai mengalami gangguan nafsu makan. Namun semua gejala ini akan teratasi pada hari ke-17 lantaran sistem daya tahan tubuh sudah mulai bangkit untuk melawan virus.

(wk/elva)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru