Gunung Merapi kembali erupsi dan menjadi perbincangan hangat di media sosial. Lantas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sleman membagikan ribuan masker untuk warga.
- Lailatul Maghfiroh
- Jumat, 10 April 2020 - 14:42 WIB
WowKeren - Gunung Merapi kembali erupsi hari ini Jumat (10/4) pukul 09.10 WIB pagi tadi. Hujan abu terlihat mengarah ke lereng Boyolali dan Magelang.
Sementara itu, kejadian Gunung Merapi yang erupsi ini lantas menjadi perbincangan hangat warganet. Tagar #Merapi menduduki peringkat empat trending topik di Twitter. Banyak dari netter ramai memperbincangkan soal kondisi terakhir Gunung Merapi saat ini.
Sementara itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sleman membagikan ribuan masker untuk warga di lereng Sleman. "Hasil pantauan TRC BPBD Sleman, di wilayah Kabupaten Sleman nihil terjadi hujan abu. Warga Masyarakat beraktivitas normal seperti biasanya. Situasi Kondusif terkendali aman," kata Kabid Kedaruratan BPBD Sleman, Makwan dalam keterangannya, Jumat (10/4).
Hal tersebut dilakukan sebagai langkah antisipasi. BPBD Sleman menyuplai seribu masker untuk warga, petugas dan relawan yang berada di Dusun Kalitengah, Desa Glagaharjo. "Droping masker sejumlah 1.000 di Pos KSM untuk warga dan petugas atau relawan di Kalitengah, Glagaharjo, Cangkringan," tambah Makwan.
Makwan juga menerangkan bahwa potensi bahaya saat ini berupa luncuran awan panas dari runtuhnya kubah lava hingga jatuhan material vulkanik dari letusan eksplosif. Kendati demikian masyarakat diminta mematuhi jarak aman yang direkomendasikan, yakni 3 km dari puncak.
Warga juga diminta untuk mengantisipasi bahaya lahar saat turun hujan. "Masyarakat agar mewaspadai bahaya lahar terutama saat terjadi hujan di sekitar puncak Merapi," tutur Makwan.
(wk/lail)