BREAKING: Kasus Positif COVID-19 di RI Capai 28.818, Angka Kesembuhan Pasien Kembali Naik
Getty Images
Nasional

Pada Kamis (4/6), kembali terjadi penambahan kasus COVID-19 di RI hingga berjumlah 28.818. Tak hanya itu, terjadi pula penambahan jumlah pasien yang sembuh hingga totalnya menjadi 8.892 orang.

WowKeren - Pemerintah kembali mengumumkan perkembangan kasus corona (COVID-19) yang terjadi di Indonesia. Pada Kamis (4/6), situs covid19.go.id, mencatat total ada 28.818 kasus positif COVID-19 di Tanah Air.

Dari jumlah tersebut, terdapat 8.892 orang yang sembuh dan 1.721 orang lainnya meninggal dunia. "Ada penambahan 484 kasus positif sehingga total mencapai 28.818 kasus," kata Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19, Achmad Yurianto dalam jumpa pers di Graha BNPB, Jakarta, Kamis (4/6).

Selain penambahan terhadap kasus positif, jumlah pasien yang mengalami kesembuhan tercatat 486 kasus. Hal ini menunjukkan adanya peningkatan dibanding hari sebelumnya. Sedangkan kasus meninggal bertambah 23 orang.

Kemudian tercatat 18.205 orang yang masih dalam perawatan. Lalu untuk orang dalam pemantauan (ODP) berjumlah 47.373 dan pasien dalam pengawasan (PDP) berjumlah 13.416.


Pada hari sebelumnya, kasus positif virus corona sebanyak 28.233 kasus. Dari jumlah tersebut, pasien yang dinyatakan sembuh 8.406 orang dan 1.698 orang lainnya meninggal dunia.

Adapun 11 provinsi tanpa tambahan kasus baru. Wilayah-wilayah tersebut adalah Aceh, Bengkulu, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Jambi, Kalimantan Utara, Kepulauan Riau, Lampung, Riau, Papua Barat, Sulawesi Barat, serta Nusa Tenggara Timur (NTT).

Sementara itu, Jawa Timur kembali menjadi penyumbang terbanyak kasus baru positif virus corona kemarin, dengan 183 kasus. Disusul DKI Jakarta dengan 82 kasus, Banten 71 kasus, Sulawesi Selatan 64 kasus, dan Papua 39 kasus.

Seperti yang diketahui, beberapa waktu terakhir Jawa Timur menjadi sorotan lantaran warna zona ibu kota provinsinya di peta sebaran COVID-19 mengalami perubahan signifikan. Bagaimana tidak, jika biasanya daerah dengan penderita COVID-19 memiliki warna merah, Surabaya justru berwarna "hitam" karena jumlah kasus positif melonjak tajam.

Terkait kondisi tersebut, Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini pun sudah menyiapkan jurus jitu untuk mengupayakan untuk memudarkan warna tersebut. Yaitu dengan dua cara yang wajib diterapkan, melakukan tracing atau pelacakan dan pemetaan suatu wilayah secara masif. Selain itu, Pemkot Surabaya juga terus meningkatkan kapasitas tes Corona, baik rapid test massal maupun swab dengan metode PCR.

(wk/nidy)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait