Upah Belum Dibayar, Penggali Kubur Jenazah COVID-19 di Palembang Mogok Kerja
Nasional

Empat orang petugas gali kubur jenazah COVID-19 di Palembang, Sumatera Selatan, melakukan mogok kerja. Pasalnya, mereka masih belum mendapatkan upah yang dijanjikan akan dibayar setelah Hari Raya Idul Fitri.

WowKeren - Empat penggali kubur jenazah pasien COVID-19 di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Gandus Hill, Kecamatan Gandus, Kota Palembang, Sumatera Selatan, melakukan aksi mogok kerja. Hal ini dilakukan karena keempatnya belum menerima upah dari Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman (Pera KP) Kota Palembang.

"Upah terakhir kami terakhir dibayarkan sebelum Lebaran dan itu pun tidak seluruhnya," kata salah satu penggali kubur TPU Gandus Hill, Mimin, Selasa (9/6). Mimin kemudian mengatakan dari 75 lubang kubur yang telah digali, baru 50 lubang yang telah dibayarkan. Sementara sisa, dijanjikan dibayar setelah Lebaran.

Ia dan rekan-rekannya telah menyampaikan persoalan ini kepada pihak terkait. Kemudian, didapati keterangan jika sisa upah akan dibayarkan awal Juni 2020.

"Sampai saat ini belum ada pemberitahuan kapan upah kami akan dibayarkan," ungkapnya. "Kami memutuskan untuk setop kerja dulu sampai upah kami dilunasi."


Mimin mengaku mereka menerima upah sebesar Rp 750 ribu untuk satu lubang kubur. Dengan meningkatnya jenazah yang dimakamkan, membuatnya kewalahan. "Dalam satu hari kami pernah menggali hingga 12 lubang kubur," lanjutnya.

Menanggapi persoalan tersebut, Sekda Kota Palembang, Ratu Dewa mengatkan telah menerima laporan jika upah bagi penggali kubur telah dibayarkan. Pihaknya akan mengkonfirmasi kembali ke Dinas Pera-KP Palembang. "Saya konfirmasikan dulu ke dinas terkait segera akan ditindaklanjuti," tegasnya.

Sementar itu, diketahui, jika Indonesia kembali mencatatkan rekor baru terkait perkembangan wabah virus corona (COVID-19). Pasalnya, hingga Selasa (9/6), tercatat penambahan 1.043 kasus positif baru oleh pemerintah.

Sehingga total kasus positif corona di Indonesia saat ini mencapai angka 33.076. Dengan 33.076 pasien positif Corona, Indonesia kini berada di posisi ke-32 negara dengan jumlah kasus positif terbanyak di dunia. Di tingkat Asia Tenggara Indonesia berada di urutan kedua, nyaris menyusul Singapura yang berada di posisi ke-29 dunia.

(wk/nidy)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait