Rumah Sakit (RS) Persahabatan melaporkan kasus 5 bayi meninggal setelah lahir dari ibu yang merupakan pasien virus corona (COVID-19). Begini penjelasan kemungkinan penyebabnya.
- Ruth Meliana
- Jumat, 10 Juli 2020 - 17:41 WIB
WowKeren - Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Persahabatan telah melaporkan banyak kasus bayi yang lahir dari pasien virus corona (COVID-19). Tercatat, RSUP Persahabatan telah memiliki 116 bayi yang lahir dari pasien dalam pengawasan (PDP) maupun positif virus corona.
Direktur Utama RSUP Persahabatan, Rita Rogayah melaporkan sebanyak 5 bayi telah meninggal dunia. Ia menjelaskan jika kelima bayi yang meninggal tersebut memang dalam kondisi yang buruk.
Salah satu kondisi bayi yang meninggal adalah karena prematur atau berat badan rendah saat lahir. Selain itu, faktor kesehatan sang ibu yang terkena virus corona dinilai semakin memperburuk kondisi sang bayi saat lahir.
”Kami juga mempunyai pasien-pasien bayi yang dilahirkan dari ibu yang PDP ataupun COVID-19,” kata Rita melalui konferensi pers daring, Jumat (10/7). “Sampai saat ini kami sudah mencatat 116 bayi yang dilahirkan dari ibu PDP atau COVID-19.”
”Memang bayi yang meninggal ini 5 pasien itu memang kondisi bayi pas lahir sudah tidak baik, kondisi ibunya memang tidak baik, ini mungkin ada kaitannya menyebabkan bayinya jadi berat badannya rendah,” sambungnya. “Ada kaitannya dengan kondisi ibu, tapi tidak terbukti bayinya terkonfirmasi COVID-19.”
Meski demikian, Rita mengatakan pihaknya masih terus menyelidiki soal temuan bayi yang meninggal dari pasien COVID-19. Sejauh ini, Rita belum dapat memastikan apakah kelima bayi tersebut psoitif terinfeksi virus corona atau tidak.
”Bayi yang meninggal bukan karena COVID, tapi lahir dengan bayi berat badan rendah,” jelas Rita. “Jadi memang kondisi bayi sudah lahir tidak baik.”
”Misalnya ibunya ada yang sudah konfirmasi COVID-19 atau ada yang masih PDP, misalkan bayi yang dilahirkan dari ibu PDP itu COVID-19, kami akan evaluasi,” sambungnya. “Tapi biasanya selama ini ada yang meninggal meninggalnya bukan karena COVID-19.”
Sebelumnya, RSUP Persahabatan telah memperbarui jumlah kasus virus corona yang telah mereka tangani. Total ada 385 pasien kasus positif COVID-19 yang sudah dirawat.
”Sampai saat ini pasien yang sudah dirawat di RS Persahabatan 1.179. Poliklinik yang kami gunakan melayani pasien-pasien ODP berjumlah 3.167,” kata Rita. “Dari total 1.179 pasien ini yang terkonfirmasi COVID sebesar 32,7 persen (385 pasien).”
(wk/lian)
