Meggy Wulandari membenarkan sudah bercerai dari Kiwil pada 10 Agustus lalu. Ia juga menjelaskan 2 kali nikah cerai dengan pria yang sudah memberinya 3 orang anak itu.
- Trias Rohmadoni Alandari
- Senin, 17 Agustus 2020 - 14:51 WIB
WowKeren - Meggy Wulandari mengaku perceraiannya dengan Kiwil telah disahkan Pengadilan Agama Cibinong, Jawa Barat pada 10 Agustus 2020 lalu. Dalam putusan hakim, hak asuh ketiga anak mereka jatuh pada Meggy. Kiwil juga diperintahkan untuk memberi nafkah pada anak-anaknya dengan Meggy.
Diputuskan telah resmi bercerai, Meggy menjelaskan pernikahannya dengan Kiwil yang seringkali disalahartikan oleh publik. Terungkap Meggy dan Kiwil memang dua kali menikah yakni di tahun 2003 dan 2013.
"Saya menikah lagi dengan Kiwil 2013 bukan 2003," kata Meggy saat menggelar konferensi pers di Jagakarsa, Jakarta Selatan dihadiri WowKeren pada Senin (17/8). "2003 menikah awal, kan saya 2 kali menikah dengan laki-laki yang sama."
"Saya menikah kembali dengan mas Kiwil itu 2013, mohon maaf lahir batin buat saya," sambung Meggy. "Ini saya klarifikasi karena ada pemberitaan yang rancu dan salah persepsinya."
"Saya bercerai secara agama pada 2011 dan diresmikan 2012. Setelah putus diceraikan dari Pengadilan Agama," lanjut Meggy. "Setelah diputus cerai, saya membeli rumah dan pada 2013 saya menikah lagi dengan bapaknya anaka-anak dan lahir anak ketiga. Sekarang saya kembali bercerai dengan bapaknya anak-anak."
Dengan klarifikasi tersebut, Meggy berharap publik tak menuduhnya berselingkuh dari Kiwil. Ia mengisyaratkan sempat berhubungan dengan seseorang namun kala itu berstatus janda.
"Semoga dengan klarifikasi ini tidak ada lagi kerancuan yang bilang saya nyeleweng dengan siapapun, itu salah," jelas Meggy. "Tapi saya berhubungan dengan seseorang karena statusnya janda. Jadi tidak ada perselingkuhan."
Saat ditanya soal status janda, Meggy pasrah. Sejauh ini ia pun bangga bisa memberi nafkah pada anak-anaknya meski harus bekerja keras membanting tulang.
"Tidak ada satupun wanita yang siap jadi single parent karena tidak ada perempuan yang bercita-cita bercerai saat berumah tangga," kata Meggy. "Ini bukan kondisi yamg diinginkan."
"Tapi saya bangga dengan diri saya sendiri. Bukan dibilang pelakor ya, saya bangga menjadi perempuan, ibu untuk anak-anak," tutur Meggy. "Karena sampai hari ini kami tidak kekurangan, tidak kelaparan, tidak punya utang di luar dan saya bisa bayar sekolah anak-anak."
(wk/tria)
