Jika program ini terlaksana maka akan memberikan angin segar bagi masyarakat sekitarnya. Terutama bagi penjual dan pelaku usaha sehingga bisa mendongkrak perekonomian
- Zodiak Yanuarita
- Kamis, 10 September 2020 - 16:11 WIB
WowKeren - Kepala BP Batam Muhammad Rudi berencana membangun pusat perbelanjaan Bandara Internasional Hang Nadim yang ada di Batam. Adapun wacana ini sejalan dengan pembenahan terhadap Bandara Hang Nadim Batam.
Pembenahan itu nantinya akan dilakukan pada terminal satu hingga kargo. Menurutnya, meskipun Hang Nadim adalah bandara internasional namun tak ada pesawat luar yang singgah. Seandainya pun ada pesawat dari luar namun itu hanya sebatas booking.
"Bandara kita ini adalah internasional, hari ini levelnya Internasional, tapi pesawat luar tidak ada yang masuk," kata Rudi dilansir Kumparan, Kamis (10/9). "Ada yang masuk itu hanya booking saja bukan reguler, kita mau reguler."
Sehingga dengan dibangunnya pusat perbelanjaan di dalam bandara akan memungkinkan untuk menarik wisatawan. Menurutnya, mal di bandara dapat mendukung fasilitas bagi wisatawan khususnya mancanegara. Namun tentu saja harus disertai dengan branding yang baik. Ia berharap agar ke depannya Hang Nadim bisa berkembang seperti Bandara Internasional Changi di Singapura.
"Jadi apa bila sudah dibangun seperti bandara di Singapura, diharapkan para wisatawan mancanegara masuk, karena apa?" lanjut Rudi. "Bandara ada mal yang punya kualitas (branding) orang akan tertarik pengunjung sembari menunggu pesawat tentu orang akan belanja di mal."
Jika program ini bisa dilaksanakan dengan baik maka akan memberikan angin segar bagi masyarakat sekitarnya. Terutama bagi penjual dan pelaku usaha sehingga bisa mendongkrak perekonomian. "Semua ekonomi akan hidup jika dapat terealisasi secepatnya," lanjut dia.
Lebih lanjut, ia mengatakan pihaknya saat ini tengah menunggu keluarnya Perpres Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Lion Air. Selain itu, pada Januari 2021 mendatang dan status COVID-19 mereda maka akan keluar KEK yang kedua untuk perusahaan Amerika Serikat.
Dengan adanya Perpres ini ia optimis jika Hang Nadim bisa merealisasikan rencana besar tersebut. "Ini yang saya tunggu, kenapa? Kalau ini masuk maka Bandara akan dijadikan Bandara seperti ada pusat pembelanjaan," pungkas Rudi.
(wk/zodi)
