Bareskrim Polri Tangkap 8 Petinggi KAMI, Ada yang Terciduk Usai Keluar RS
https://humas.polri.go.id
Nasional

Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Awi Setiyono menjelaskan ada delapan petinggi KAMI tersebut diduga melanggar pasal tentang UU ITE dan kini tengah diperiksa di Gedung Bareskrim Polri.

WowKeren - Ketua Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) Kota Medan Khairi Amri ditangkap polisi karena diduga terlibat demo menolak Omnibus Law Cipta Kerja yang berujung ricuh. Selain Khairi, ada tujuh petinggi KAMI lain yang ditangkap Dittipidsiber Bareskrim Polri dalam operasi senyap di tengah pro dan kontra Omnibus Law.

"Yang ditangkap siber Bareskrim ada di Medan dan Jakarta (total 8)," ungkap Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Awi Setiyono dilansir Kumparan pada Selasa (13/10). Menurut Awi, delapan petinggi KAMI tersebut diduga melanggar pasal tentang UU ITE dan kini tengah diperiksa di Gedung Bareskrim Polri.

Berikut daftar delapan orang petinggi KAMI yang diamankan Bareskrim:

KAMI Medan


  1. Khairi Amri
  2. Juliana
  3. Devi
  4. Wahyu Rasari Putri

KAMI Jakarta

  1. Anton Permana
  2. Syahganda Nainggolan
  3. Jumhur Hidayat
  4. Kingkin Anida

Sementara itu, Ketua Komite Eksekutif KAMI Ahmad Yani mengaku khawatir dengan penangkapan Jumhur Hidayat. Pasalnya, Jumhur disebut baru keluar rumah sakit setelah menjalani operasi empedu.

"Pukul 07.00 pagi, Pak Jumhur baru keluar dari RS. Pak Jumhur ini baru operasi besar, dua minggu dia di RS dioperasi baru beberapa hari lalu dia keluar (RS). Pagi tadi diambil. Kita tidak tahu motif apa Pak Jumhur juga diambil (ditangkap) itu," terang Yani. "Tapi kita betul-betul prihatin kalau Jumhur, orang baru operasi kok. Pak Jumhur baru keluar dari RS operasi empedu."

Lebih lanjut, Yani memastikan bahwa KAMI akan terus mendampingi rekan-rekannya yang menjalani pemeriksaan di Bareskrim Polri. "Tentu kita akan mendampingi, kita akan melakukan pendampingan. Sekarang kita mungkin siang nanti pukul 13.00 WIB atau jam 14.00 WIB, kita lagi beresin administrasi, mungkin kita akan ke Mabes-lah mendampingi," pungkas Yani.

(wk/Bert)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru