Menkominfo Jadi Trending Gegara Ngotot Soal Hoaks UU Ciptaker
Nasional

Menteri Johnny G Plate menjadi target buah bibir warganet usai mengotot soal hoaks dan disinformasi UU Cipta Kerja Omnibus Law. Begini kronologi selengkapnya.

WowKeren - Polemik UU Cipta Kerja Omnibus Law terus bergulir. Tak hanya perkara substansinya yang disebut-sebut mengurangi tingkat kesejahteraan para pekerja, teknis penyusunan UU sapu jagat itu pun memicu tanda tanya.

Tak pelak pengesahan UU pada Senin (5/10) kemarin itu pun diikuti dengan pecahnya gelombang demonstrasi besar di berbagai wilayah Indonesia. Namun Presiden Joko Widodo rupanya menanggapi "santai" aksi tersebut dan menyatakan bahwa unjuk rasa terjadi karena disinformasi serta hoaks yang beredar.

Hal ini pun kembali ditegaskan Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate di "Mata Najwa" edisi Rabu (14/10) malam. Pada kesempatan itu, Johnny membeberkan seluruh hoaks UU Ciptaker yang berkembang di masyarakat, yang menariknya kemudian diikuti dengan sikap mengotot hingga menjadi trending topic pada Kamis (15/10) pagi.

"Ada 2 jenis hoaks. Yang pertama yang di media sosial, yang kedua yang berkembang di ruang publik," ungkap Johnny. "Yang di media sosial itu ada 42 isu hoaks, yang tersebar di 547 sebaran di 5 platform digital. Dan percakapannya, ada ratusan ribu percakapan yang menyangkut isu-isu yang tidak benar, yang salah."

Johnny lantas membeberkan beberapa contoh disinformasi atau hoaks tersebut. Seperti misalnya aksi pemukulan demonstran oleh polisi di Gedung DPRD Kota Malang dan isu Jokowi "kabur" ketika Istana digeruduk massa demonstran.


Johnny menegaskan pemerintah memiliki pegangan dokumen resmi untuk menunjukkan sisi mana yang dianggap hoaks dan disinformasi. Namun pernyataan Johnny ini kemudian dibantah oleh Direktur YLBHI Asfinawati.

Debat panas antara kedua narasumber ini pun tak terelakkan. Asfinawati membeberkan pasal-pasal UU Ciptaker yang bermasalah, sedangkan Johnny balas mengkonfrontasi.

Twitter/denismalhotra

Yang kemudian mencuri perhatian, Johnny rupanya mengotot soal hoaks ini. "Kalau pemerintah sudah bilang versi pemerintah itu hoaks, ya dia hoaks. Kenapa membantah lagi?" kata Johnny.

Tak pelak pernyataan sang kader Partai Nasional Demokrat langsung menjadi buah bibir warganet. Mereka pun mempertanyakan arti demokrasi di Indonesia.

(wk/elva)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait