Kabar Gembira! Menhub Beri Diskon Transportasi Sampai Tahun 2021
Nasional

Menhub Budi Karya mengatakan kebijakan ini bisa menopang daya beli penduduk terutama di wilayah-wilayah terdepan, terluar dan tertinggal (3T) atas jasa transportasi

WowKeren - Pemerintah melalui Kementerian Perhubungan memastikan jika program subsidi angkutan umum akan berlanjut hingga tahun depan. Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan jika subsidi meliputi angkutan darat, laut dan udara.

Budi mengatakan jika kebijakan ini diharapkan untuk bisa menopang daya beli penduduk terutama di wilayah-wilayah terdepan, terluar dan tertinggal (3T) atas jasa transportasi. Sebab daya beli masyarakat di tempat-tempat itu masih belum memadai.

"Kalau kami mengadakan sarana ke daerah-daerah tertentu," kata Budi dalam diskusi virtual, Selasa (29/12). "Persoalannya adalah daya beli saudara-saudara kita di tempat 3T itu belum terlalu kuat, maka kita adakan subsidi."

Untuk subsidi angkutan laut, terdiri dari dua jenis angkutan yakni angkutan laut penumpang dan angkutan laut logistik. Subsidi juga meliputi program tol laut, yang mana sangat diyakini mampu menekan disparitas harga antara wilayah RI bagian barat dengan timur. Sedangkan untuk subsidi angkutan darat, ada yang namanya BTS.


"Ada juga ada subsidi untuk angkutan udara, dan jangan lupa kami juga mengadakan subsidi untuk angkutan darat," ujar Budi melanjutkan. "Jadi kami bekerja sama dengan pengusaha pengusaha angkutan darat, kami berikan buy the service (BTS)."

Melalui skema BTS, pemerintah membeli jasa layanan bus dari operator dengan harga jasa yang ditentukan berdasarkan perkiraan biaya operasional kendaraan (BOK). Subsidi BTS difokuskan di lima kota, yakni Solo, Denpasar, Palembang, Medan, serta Yogyakarta.

Dengan skema ini diharapkan mampu mendorong perbaikan serta peningkatan kualitas transportasi umum massal darat di kota-kota besar. "Sehingga angkutan angkutan darat yang tidak ekonomis dilakukan oleh swasta kita berikan subsidi," imbuhnya.

Subsidi angkutan darat juga diberikan pada kereta api. "Untuk kereta api, katakanlah kita membuat jalur-jalur baru, reaktivasi Bandung-Garut misalnya sudah selesai dan angkutannya kita subsidi," tandasnya.

(wk/zodi)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru