Jadi Tersangka Dugaan Rasisme, Ambroncius Nababan Resmi Ditahan Polisi
Nasional

Ambroncius ditetapkan sebagai tersangka usai pihak kepolisian melakukan gelar perkara pada Selasa (26/1) kemarin. Ambroncius pun dijemput paksa oleh penyidik dan diperiksa sebagai tersangka.

WowKeren - Ketua Umum Relawan Pro Jokowi-Amin (Projamin) Ambroncius Nababan telah ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan rasisme kepada tokoh Papua Natalius Pigai. Kekinian, Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri juga menahan Ambroncius pada Rabu (27/1) hari ini.

"Melakukan penahanan dimulai pada tanggal 27 Januari 2021," ungkap Direktur Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri Brigjen (Pol) Slamet Uliandi pada hari ini.

Ambroncius ditetapkan sebagai tersangka usai pihak kepolisian melakukan gelar perkara pada Selasa (26/1) kemarin. Ambroncius pun dijemput paksa oleh penyidik dan diperiksa sebagai tersangka.

"Tadi sore penyidik Siber Bareskrim Polri menjemput yang bersangkutan," jelas Kepala Divisi Humas Polri Irjen Argo Yuwono di Mabes Polri, Selasa kemarin. "Sekitar tadi jam 18.30, yang bersangkutan dibawa ke Bareskrim Polri."


Sebagai informasi, Ambroncius menjadi tersangka usai mengunggah foto foto yang diduga berisi muatan rasial di akun Facebook miliknya. Dalam unggahan Ambroncius, foto Pigai disandingkan dengan gambar gorila dan disertai oleh komentar terkait vaksinasi.

Unggahan tersebut membuat Ambroncius dilaporkan ke Polda Papua Barat, namun Bareskrim Polri telah mengambil alih kasus tersebut. Ambroncius dijerat Pasal 45A Ayat 2 jo Pasal 28 Ayat 2 UU Nomor 19 Tahun 2016 tentang Perubahan UU ITE dan Pasal 16 jo Pasal 4 huruf b Ayat 1 UU Nomor 40 Tahun 2008 tentang Penghapusan Diskriminasi Ras dan Etnis dan Pasal 156 KUHP.

Sebelumnya, Ambroncius sendiri telah meminta maaf kepada Pigai dan masyarakat Papua terkait dugaan tindak rasisme tersebut. Menurut Ambroncius, dirinya tak mungkin berniat melakukan tindakan rasialisme terhadap masyarakat Papua karena ia sudah diadati di Papua lewat acara lompat piring dan bakar batu. Ambroncius menyebut ujaran itu hanya ditujukan kepada Pigai, bukan kepada masyarakat Papua secara menyeluruh.

Selain itu, Ambroncius juga menyatakan bahwa dirinya siap menghadapi gugatan dari Pigai secara hukum. Ambroncius janji tak akan lari dan bertanggungjawab jika dirinya terbukti bersalah dan melanggar hukum.

(wk/Bert)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru